2 Polisi sewakan senpi ke sopir di Lebak Bulus, seminggu Rp 10 juta

Merdeka.com - Polsek Cilandak, Jakarta Selatan menangkap dua anggota polisi yang ketahuan menyewakan senjata api jenis revolver kepada sopir angkot. Kasus ini terungkap setelah polisi menemukan ada senjata di bekas Terminal Lebak Bulus, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.

"Dua oknum polisi itu karena men‎yewakan senjata api jenis revolver ilegal. Hal ini terkait pengembangan kasus penemuan senjata api yang dibawa oleh sopir angkutan umum di bekas Terminal Lebak Bulus," kata Kasatreskrim Polrestro Jakarta Selatan, AKBP Audie Latuheru, Rabu (16/6).

Audie mengaku tak tahu secara pasti bagaimana kronologis kejadian penyewaan senjata api oleh anggota polisi tersebut. Namun menurut dia, dua petugas polisi itu saat ini sudah diamankan oleh Propam.

Dua orang itu berinisial MP (35) dan M (45) yang merupakan warga Tangerang Selatan. Diketahui, senjata api tersebut disewa dengan harga Rp 10 juta selama satu minggu.

"Sedang diperiksa oleh Propam. Karena bukan saya yang nanganin jadi saya tidak tahu," kata dia.

Audie menuturkan, saat ini kasus penyewaan senjata api itu sudah dilimpahkan ke Polda Metro Jaya. "Sudah dilimpahkan dan ditangani oleh Polda Metro Jaya. Itu menyewakan senjata api ilegal," tambah dia.