Viral Dangdutan Tenaga Medis Tak Jaga Jarak, Ini Penjelasan RS Wisma Atlet
Merdeka.com - Beredar di dunia maya sebuah video yang menampilkan acara musik dangdut di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet. Acara itu dihadiri banyak orang, termasuk anggota TNI dan para tenaga medis yang bertugas.
Dalam video berdurasi 34 detik tersebut, memperlihatkan hadirin yang ada di acara tersebut berjoget bersama dan berkerumun. Tindakan itu menyalahi protokol kesehatan physical distancing yang harus diterapkan, terlebih di rumah sakit.
Dikritik Musisi
Twitter @duniamanji ©2020 Merdeka.com
Sebelumnya diketahui jika video tersebut diunggah oleh akun twitter @duniamanji dan mendapat kritik banyak pihak. Dalam cuitnya, Anji menuliskan jika keadaan tersebut sangat bertentangan dengan kebijakan penerapan protokol kesehatan yang digencarkan pemerintah.
“DANGDUTAN DI WISMA ATLET. Saya tahu izin kerumunan sudah dikeluarkan. Tapi TETAP BERJARAK. Ini Nakes mau saling menularkan Virus atau bagaimana?, Oke saja sih seperti itu. Tapi izinkan Musisi manggung lagi seperti ini. Kasian ribuan/jutaan Musisi yang kehilangan pekerjaan," cuitnya.
Tumpang Tindih Konfirmasi
Dilansir dari Liputan6.com, Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan atau Kogabwilhan I di Wisma Atlet, Kolonel Marinir Aris mengaku tak mengetahui acara dangdut yang viral tersebut.
Menurut pria yang biasa menginformasikan tentang update terkini jumlah pasien rawat inap di rumah sakit darurat itu, justru meminta wartawan untuk bertanya ke Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) di Wisma Atlet.
"Kita belum monitor itu. Langsung coba tanyakan di Wisma Atlet Kogasgabpad," kata Aris, Minggu (28/6) lalu.
Pihak Kogasgabpad Bantah Gelar Acara
Ketika dikonfirmasi ke Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad), pihaknya menyangkal telah menggelar acara dangdut yang tidak mematuhi protokol kesehatan.
Menurut Wakil Kogasgabpad Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, Brigjen TNI M Saleh, video tersebut tidak benar. Bahkan, Saleh juga menyangkal acara digelar di Wisma Atlet setelah ditunjukkan video viral tersebut.
"Enggak ada. Info dari mana? Enggak ada. Kapan itu videonya?" jelas Saleh saat diberi tahu informasi bahwa video itu muncul hari ini, Selasa (30/6).
Klarifikasi Kakesdam
Kegiatan di RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet
©2020 Merdeka.com
Dikutip dari ayobandung, jika acara tersebut memang dilaksanakan di Wisma Atlet dalam rangka perpisahan beberapa pejabat internal serta petugas medis yang sudah berbulan-bulan bertugas..
Menurut Kepala Kesehatan Kodam Jaya, Kolonel Ckm dr Stefanus Doni, selaku koordinator tenaga kesehatan di RSD Wisma Atlet menjelaskan jika acara itu bersifat internal. Stefanus juga mengatakan kalau acara digelar sederhana.
“Acara itu juga hanya dilaksanakan sebentar, lalu ada sedikit hiburan musik yang kemudian langsung diakhiri. Ketentuan pembatasan telah kita laksanakan bahwa yang bisa hadir dalam acara tersebut adalah hanya petugas kesehatan dan kehadirannya pun diatur secara bergantian. Selain petugas kesehatan, tidak ada orang lain yang diizinkan masuk," kata Doni.
(mdk/nrd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Salah satu warga mengaku geram karena aktivitas sekelompok warga membangunkan sahur membuat bayinya yang sedang tidur terganggu.
Baca SelengkapnyaBaskoro Wicaksono akhirnya bertemu pasangan hidup baru setelah istri pertamanya meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaPria ini membagikan potretnya menemani sang kekasih di saat sakit.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pengunggah menceritakan, setelah anastesi (bius), pasien mengalami henti jantung.
Baca SelengkapnyaDua pemuda ini mengatur jalan agar ambulans bisa melewati kemacetan.
Baca SelengkapnyaPria ini mengajak bapak tukang becak untuk berbelanja ke pusat perbelanjaan.
Baca SelengkapnyaSeorang remaja perempuan berinisial N (12), warga Ciputat, Tangsel, viral mengalami tindak penganiayaan yang diduga pelaku anak-anak yang tidak dikenali.
Baca SelengkapnyaVideo penggerebekan rumah kos di Jombang viral di media sosial. Mirisnya, salah satu pasangan yang diamankan dari lokasi itu masih berstatus pelajar.
Baca SelengkapnyaViral wanita naik kora-kora bareng temannya. Malah berakhir masuk rumah sakit.
Baca Selengkapnya