Merdeka.com - Sebuah peternakan ayam di Kampung Pasirkembung, Desa Cimanggu, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, terbakar pada Jumat (15/1). Api terus membesar hingga melahap seluruh bangunan kandang seluas 400 meter persegi yang terbuat dari kayu serta bambu.

Akibat peristiwa itu, 16 ribu ayam siap jual mati terpanggang. Pemilik pun ditaksir mengalami kerugian hingga 500 juta rupiah.

"Jadi satu kandang itu isinya 8 ribu, dikali dua saja (16 ribu)," kata Komdandan Regu Damkar Bandung Barat, Agus Dinas, dikutip dari YouTube Liputan6 SCTV, Minggu (16/1).

Pengurus Kandang Pasrah

©2022 YouTube Liputan6 SCTV/ Merdeka.com

Saat api terus membesar, pengurus kandang hanya bisa pasrah dan menangis menyaksikan tempat kerjanya rata dengan tanah.

Untuk memadamkan api, petugas mengerahkan empat unit armada truk pemadam kebakaran dari Padalarang, Lembang, serta Cikalong Wetan. Sayangnya, akses menuju lokasi cukup sulit dilalui petugas lantaran jauh dari jalan raya.

Selain petugas, warga setempat turut berjibaku melakukan pemadaman api yang terlanjur membesar dengan peralatan seadanya. 

Diduga Berasal dari Mesin Pemanas

©2022 YouTube Liputan6 SCTV/ Merdeka.com

Berdasarkan pendalaman di lokasi, peristiwa kebakaran itu diduga berasal dari korsleting arus pendek listrik. Mesin pemanas di sekitar kandang mengeluarkan percikan api hingga mengenai gabah di sisi bawah sekitar pukul 20.00 WIB.

"Penyebab kebakaran ini dari pemanas, jadi di bawahnya gabah yang kemudian terjadilah api yang membesar," lanjut Agus.

Api akhirnya berhasil dipadamkan sekitar pukul 23.00 WIB. Tidak ditemukan adanya korban jiwa di lokasi, dan pihak Satreskrim Polres Cimahi telah menangani kasus tersebut. Dari pendalaman sementara, tidak ditemukan adanya unsur kesengajaan.