Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemudik Disarankan Hindari Perjalanan Malam saat Lewat Jalur Cianjur, Ini Alasannya

Pemudik Disarankan Hindari Perjalanan Malam saat Lewat Jalur Cianjur, Ini Alasannya Ilustrasi Mudik. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Para pemudik yang hendak melintas di jalur utama Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, diminta untuk tidak melakukan perjalanan pada malam hari. Informasi itu disampaikan langsung oleh Kapolres Cianjur, AKBP Doni Hermawan, Senin (25/4) kemarin.

Dalam kesempatan itu, Doni juga meminta pemudik untuk mematuhi seluruh aturan lalu lintas yang berlaku. Bagi pemudik beroda dua, diminta untuk tidak membawa muatan berlebih serta membonceng penumpang lebih dari satu. Dan roda empat (mobil bak terbuka) dilarang membawa penumpang.

"Pastikan kelaikan kendaraan sebelum melakukan perjalanan mudik, berhenti kalau lelah dan tidak memaksakan diri ketika hujan turun deras, utamakan keselamatan karena keluarga menunggu di rumah," katanya, dikutip dari ANTARA, Selasa (26/4).

Minim Penerangan Jalan

012 hikmah wilda amalia

©2015 Merdeka.com

Doni mengatakan, jika kawasan tersebut saat ini dalam keadaan minim penerangan jalan di beberapa titik. Keadaan demikian dikhawatirkan akan menimbulkan kecelakaan hingga rawan tindak kejahatan.

Adapun jika ingin melintas di sana, disarankan agar memulai perjalanan lebih pagi hingga maksimal sore hari. Walau begitu kondisi jalan di sana terbilang cukup bagus.

"Kami menyarankan pemudik yang akan melintas di jalur utama Kabupaten Cianjur, dapat melakukan perjalanan pada pagi, siang dan sore hari, selain faktor cuaca lampu penerangan masih kurang terlebih di jalur alternatif yang ada seperti Hanjawar-Pacet-Sukaresmi tembus Jonggol," katanya.

Rambu Lalu Lintas Masih Minim

Tidak hanya minim lampu penerangan, pihaknya juga mencatat bahwa di lokasi masih minim rambu jalan terutama di titik rawan laka dan bencana alam di wilayah Selatan. Untuk mengantisipasi ini, koordinasi penambahan rambu juga dilakukan pihaknya dengan dinas terkait.

Adapun beberapa titik penerangan yang perlu ditambah mulai dari jalan utama Cianjur hingga eks tol Citarum atau perbatasan dengan Bandung Barat, sehingga dapat mengganggu konsentrasi pemudik yang melintas.

Ia menjelaskan, mulai dari jalur Puncak hingga perbatasan Cianjur-Bandung Barat, ditunjang dengan landasan jalan baik dan lampu penerangan yang cukup. Meski, di beberapa titik perlu penambahan dan sudah dikoordinasikan dengan dinas terkait.

"Untuk landasan jalan di jalur mudik Kabupaten Cianjur, hampir 90 persen dalam kondisi baik, namun penerangan jalannya masih minim, bahkan di beberapa titik masih kurang, sehingga rawan terjadi kecelakaan dan tindak kriminal," kata Doni, Senin (25/4).

(mdk/nrd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Beda dari yang Lain, Intip Keunikan Curug Ceret Naringgul di Cianjur yang Letaknya di Pinggir Jalan

Beda dari yang Lain, Intip Keunikan Curug Ceret Naringgul di Cianjur yang Letaknya di Pinggir Jalan

Air terjun ini dijamin "menggoda" para pengguna jalan.

Baca Selengkapnya
Niat Cari Jalur Alternatif ke Dieng, Mobil Ini Nyaris Masuk Jurang di Tanjakan Sikarim

Niat Cari Jalur Alternatif ke Dieng, Mobil Ini Nyaris Masuk Jurang di Tanjakan Sikarim

Sebelum kecelakaan mobil putih ini terjadi, tanjakan Sikarim memang sudah dikenal memiliki jalur yang ekstrem.

Baca Selengkapnya
Catat! Ruas Jalan Ditutup dan Dialihkan Saat Perayaan Malam Tahun Baru 2024 di Jakarta

Catat! Ruas Jalan Ditutup dan Dialihkan Saat Perayaan Malam Tahun Baru 2024 di Jakarta

Khusus di Jalan Jenderal Sudirman - MH Thamrin, penutupan jalan dilakukan mulai hari ini, Minggu (31/12) dari pukul 19.00 Wib sampai Senin (1/1) pukul 01.00 Wib

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Asap Pembakaran Jerami Pinggir Jalan Tol Bisa Picu Kecelakaan, Bagaimana Solusinya?

Asap Pembakaran Jerami Pinggir Jalan Tol Bisa Picu Kecelakaan, Bagaimana Solusinya?

Asap pembakaran jerami sangat berbahaya untuk pengguna jalan tol. Pemandangan pengemudi sangat terbatas terhalang asap.

Baca Selengkapnya
Jebol Ventilasi Kamar Mandi, Tujuh Tahanan Kabur Seusai Sidang di PN Cianjur

Jebol Ventilasi Kamar Mandi, Tujuh Tahanan Kabur Seusai Sidang di PN Cianjur

Tujuh tahanan melarikan diri usai menjalani persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Cianjur, Senin (25/3) sore. Mereka kini diburu pihak berwajib.

Baca Selengkapnya
Jelang Malam Tahun Baru, Jalur Menuju Puncak Mulai Padat

Jelang Malam Tahun Baru, Jalur Menuju Puncak Mulai Padat

Pukul 18.00 Wib, lalu lintas di dari dan ke arah Puncak akan ditutup karena di ruas itu akan diterapkan kebijakan car free night atau malam bebas kendaraan.

Baca Selengkapnya
H+3 Lebaran 2024, Jasa Marga Berkakukan Contraflow Arah Ciawi Ruas Tol Jagorawi

H+3 Lebaran 2024, Jasa Marga Berkakukan Contraflow Arah Ciawi Ruas Tol Jagorawi

H+3 Lebaran 2024, Jasa Marga Berkakukan Contraflow Arah Ciawi Ruas Tol Jagorawi

Baca Selengkapnya
30 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jakarta

30 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jakarta

Kondisi arus balik landai lantaran belum semua pemudik kembali ke Jakarta.

Baca Selengkapnya
Ajak Anak Lalui Perjalanan Mudik, Pastikan Atur Waktu untuk Hindari Kelelahan

Ajak Anak Lalui Perjalanan Mudik, Pastikan Atur Waktu untuk Hindari Kelelahan

Melalui perjalanan mudik yang panjang bisa sangat melelahkan terutama bagi anak sehingga penting untuk mengatur waktu.

Baca Selengkapnya