Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Balok dan Ranting Pohon Jadi Penyebab Banjir Bandang di Puncak, Ini Kata Wabup Bogor

Balok dan Ranting Pohon Jadi Penyebab Banjir Bandang di Puncak, Ini Kata Wabup Bogor Banjir Bandang di Puncak. ©2021 Liputan6/editorial Merdeka.com

Merdeka.com - Tingginya curah hujan akhir-akhir ini menyebabkan banyak wilayah di Indonesia dilanda bencana banjir. Bencana serupa juga terjadi di Kampung Rawa Dulang RT 02/03, Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Selasa (19/1) pagi kemarin.

Bencana banjir tersebut semakin meninggi pada pukul 09:40 WIB karena adanya limpahan air bah bercampur lumpur serta ranting pohon dari kawasan dataran tinggi di Kompleks Agro Wisata Gunung Mas, Cisarua.

Terkait hal tersebut, Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan mengungkapkan beberapa penyebab terjadinya luapan air besar yang mulai terjadi sejak Selasa, pukul 04:00 WIB pagi itu. Berikut informasi selengkapnya.

Akibat Curah Hujan Ekstrem

Seperti dilansir dari Liputan6, Iwan menyebut penyebab pertama terjadinya banjir ini adalah karena curah hujan di kawasan Kabupaten Bogor yang cukup tinggi beberapa hari belakangan. Hujan tersebut diketahui terjadi sejak Senin malam dan terus berlangsung hingga Selasa pagi dengan intensitas yang cukup tinggi.

"Banjir sendiri dikarenakan intensitas air hujan yang cukup tinggi,” kata Iwan, saat meninjau lokasi banjir, Senin (19/1).

Bahkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat curah hujan di wilayah Gunung Mas pada Selasa pagi berstatus hujan lebat dengan curah hujan rata-rata 107,5 mm per hari.

Terbendung Ranting dan Balok Pohon

Penyebab banjir lainnya, lanjut Iwan, adalah adanya jalur air di kawasan tersebut yang terhalang ranting serta balok-balok pohon. Menurutnya, ada puing-puing sisa pohon yang membendung air terjun di jalur air yang kemudian jebol sehingga terjadi air bah.

“Air yang bermuara dari Sungai Ciliwung itu sempat membendung di sebuah air terjun karena terhalang puing dan balok, kemudian jebol dan jadinya air bah (banjir bandang)," terangnya.

Bukan karena Penebangan Liar

banjir bandang di puncak

©2021 Merdeka.com/Rasyid Ali

Iwan juga memastikan jika bencana banjir di Kompleks Gunung Mas bukan diakibatkan dari aktivitas penebangan pohon liar, mengingat daerah tersebut merupakan wilayah yang masuk kategori hutan lindung.

"Di sini hutan lindung, di sini tidak ada bangunan di atasnya tidak ada penebangan, yang ada adalah air terjun. Kalau lihat dari wilayah di sini, sangat steril dari penebangan liar atau bangunan, jadi bukan karena aktivitas tersebut," kata Iwan. 

900 Warga Terdampak

Sementara itu, Kepala Desa Tugu Selatan, Eko Windiana menjelaskan akibat bencana banjir bandang tersebut terdapat kurang lebih 900 warga yang terdampak dan terpaksa mengungsi ke Wisma Agro Wisata Gunung Mas serta masjid-masjid yang dirasa cukup aman.

Selain itu terdapat dua orang yang menderita luka-luka dan saat ini telah ditangani di Puskesmas Cibeureum.

"Total ada 900-an warga dari sekitar 400 kepala keluarga (KK) di empat RT dan dua RW. Semua sudah diungsikan," imbuh Eko.

Saat ini di lokasi, tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang terdiri dari tim evakuasi dan perlengkapan, tim tenda shelter logistik, serta tim P3K dengan ambulans sudah disiapkan untuk memfasilitasi para pengungsi yang membutuhkan bantuan.

(mdk/nrd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Banjir di Braga Bandung Dipicu Tanggul Sungai Cikapundung Jebol, Terakhir Diperbaiki 2004
Banjir di Braga Bandung Dipicu Tanggul Sungai Cikapundung Jebol, Terakhir Diperbaiki 2004

Banjir Braga, Kecamatan Sumurbandung akibat tanggul jebol dari Sungai Cikapundung.

Baca Selengkapnya
Jakarta Diguyur Hujan Deras Sejak Malam, Ini Titik-Titik Banjir di Hari Pencoblosan Pemilu
Jakarta Diguyur Hujan Deras Sejak Malam, Ini Titik-Titik Banjir di Hari Pencoblosan Pemilu

BPBD melaporkan sejumlah wilayah terdampak banjir akibat hujan lebat yang mengguyur Ibu Kota semalam.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Kabupaten Bogor Temukan Penggelembungan Suara Antarpartai dan Antarcaleg
Bawaslu Kabupaten Bogor Temukan Penggelembungan Suara Antarpartai dan Antarcaleg

Beberapa kecamatan yang tercatat mengalami pergeseran suara antara lain, Ciseeng, Klapanunggal, Gunungputri, Bojonggede, Jasinga, dan Citeureup.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kabupaten Bandung dan Sumedang Diterjang Puting Beliung, Sejumlah Bangunan Rusak dan Warga Terluka
Kabupaten Bandung dan Sumedang Diterjang Puting Beliung, Sejumlah Bangunan Rusak dan Warga Terluka

Puting beliung menerjang wilayah Kabupaten Bandung dan Sumedang, Rabu (21/2). Sejumlah rumah rusak serta belasan warga terluka akibat bencana ini.

Baca Selengkapnya
Potret Terkini Banjir Bandang Grobogan, Arus Air Sangat Deras Hingga Sebabkan Jalan Lumpuh Total
Potret Terkini Banjir Bandang Grobogan, Arus Air Sangat Deras Hingga Sebabkan Jalan Lumpuh Total

Banjir bandang itu terjadi diuga disebabkan oleh tanggul yang jebol

Baca Selengkapnya
Ini Peta Jalur Rawan Kecelakaan dan Bencana di Bantul saat Arus Mudik
Ini Peta Jalur Rawan Kecelakaan dan Bencana di Bantul saat Arus Mudik

Polres Bantul memetakan jalur rawan kecelakaan dan bencana jelang persiapan menyambut arus mudik Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya
Hujan Disertai Angin dan Petir, Depok Dilanda Banjir hingga Pohon Tumbang
Hujan Disertai Angin dan Petir, Depok Dilanda Banjir hingga Pohon Tumbang

Hujan deras yang melanda Kota Depok menyebabkan banjir di sejumlah titik

Baca Selengkapnya
Korban Banjir Bandang Grobogan dan Demak Dapat Bantuan dari BUMN Semen, Ini Detail Isinya
Korban Banjir Bandang Grobogan dan Demak Dapat Bantuan dari BUMN Semen, Ini Detail Isinya

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan banjir bandang itu dipicu hujan dengan intensitas tinggi di wilayah hulu.

Baca Selengkapnya
Fakta-fakta Banjir di Bandung Pagi Ini, Sebabkan Kemacetan di Dayeuh Kolot hingga Baleendah
Fakta-fakta Banjir di Bandung Pagi Ini, Sebabkan Kemacetan di Dayeuh Kolot hingga Baleendah

Banjir disebabkan hujan deras yang mengguyur Bandung pada Kamis (11/1) lalu.

Baca Selengkapnya