Merdeka.com - Untuk bisa disebut sebagai sebuah kota, suatu daerah harus memenuhi syarat tertentu. Termasuk tentang luas wilayah dan jumlah penduduk yang tinggal di daerah tersebut. Namun, keempat kota ini justru diberi status kota meski luas wilayah dan jumlah penduduknya tidak besar. Berikut adalah empat kota terkecil di dunia versi thisbigcity.net.

St Asaph

Beberapa bulan yang lalu, St Asaph hanyalah sebuah kota biasa di Wales utara. Namun, pada perayaan Jubilee Diamond tahun 2012 lalu, Ratu Inggris telah memutuskan untuk menetapkan status baru untuk tiga kota di Inggris. St Asaph sungguh beruntung karena kota yang hanya dihuni oleh 3.500 penduduk tersebut telah resmi dianggap sebagai sebuah daerah perkotaan di Inggris.

Maza

Kota seluas 8 mil persegi ini hanya dihuni oleh lima orang. Meskipun akses jalan kembali dibangun pada tahun 1893, status kota Maza kini telah dibubarkan pada tahun 2002. Hal ini kemungkinan besar dikarenakan oleh jumlah penduduknya yang tidak memadai untuk dianggap sebagai sebuah kota.

City of London

Kota di dalam kota. Kota seluas 600 mil persegi ini memiliki sekitar 8 juta penduduk. Menariknya, kota ini terletak di dalam kota London, atau juga dikenal sebagai Kota atau Square Mile. Penasaran, kenapa? Selama periode abad pertengahan, London menumbuhkan kota baru di dalam wilayah London sendiri, dan hingga kini City of London tetap memiliki status kota sendiri.

Adamstown

Kepulauan Pitcairn yang terletak di bagian selatan Samudra Pasifik memiliki populasi hanya 48 jiwa. Hampir semua penduduk di pulai ini menjadi awak dari HMS Bounty - sebuah kapal dagang Inggris yang menetap di pulau-pulau pada tahun 1790.Inilah lima kota terkecil di dunia yang sering disebut sebagai microcities atau kota mikro.