Merdeka.com - Seorang seniman food art asal Long Island, Amerika, telah membuat lebih dari 50 patung dari buah dan sayuran. Meski hasil karya Shawn Feeney tak bisa bertahan lama, ia tetap setia dalam menggeluti profesinya.

Caters News Agency

Kini, ia hadir dengan proyek food art terbaru yang dinamakan "The Underground Invisible". "Ini adalah sebuah bentuk seni fana," kata Shawn kepada Daily News. "Jadi, saya pikir dokumentasi video dan fotografi bisa membuat mereka tampak hidup."Kepiawaian Shawn dalam mengukir buah dan sayuran juga mendapat ancungan jempol dari Michelle Obama. Ia bahkan sangat mengagumi hasil dekorasi buatan Shawn.

Caters News Agency

Pengalaman adalah guru terbaik. Ungkapan ini tampaknya tergambar jelas pada perjalanan karir Shawn. Hasil karya Shawn menunjukkan sebuah kematangan yang didapat melalui kerja keras. Bekerja selama dua tahun di Industrial Light & Magic menjadi pengalaman terpenting dalam hidupnya."Dua tahun bekerja di ILM sama dengan empat tahun belajar di sekolah seni," katanya, seperti dilansir NYdailynews, (5/9).Rupanya, perusahaan ini memiliki kelas gratis untuk para karyawan yang ingin terus belajar. Hal itu tentu tak disia-siakan oleh Shawn, yang kemudian mengambil kelas patung dan anatomi.Setelah mengikuti kelas ini, bakat Shawn mulai terasah dengan baik. Berbagai tawaran pun akhirnya datang pada Shawn, misalnya, melukis mural banteng di sebuah steakhouse di San Fransisco. "Saya cenderung sangat rinci dan metodis ketika menggambar," tambahnya.

Caters News Agency

Kesuksesan Shawn menjadi bentuk kerja sama yang baik antara perusahaan dan karyawannya. Perusahaan ini bahkan memberi banyak kesempatan bagi karyawan untuk terus mengasah bakat mereka. Ini menjadi sebuah kisah inspiratif yang selalu menarik untuk dibaca.