Merdeka.com - Seorang petani Inggris menjadi orang pertama di Eropa yang berhasil menanam dan menjual wasabi Jepang. Selama tiga tahun terakhir, Tom Amery berusaha menumbuhkan tanaman wasabi di kebuh rahasianya. Kini, usahanya telah membuahkan hasil yang menggembirakan. Ia memasok hasil panennya kepada Michelin, sebuah restoran berbintang, dan bahkan Raymond Blanc, seorang koki selebriti, membeli langsung darinya.

Beberapa koki, yang menjadi langganannya, suka bereksperimen dengan wasabi, seperti memasukkannya dalam saus atau menambahkannya ke dalam hidangan daging dan ikan. Wasabi, tanaman yang mirip dengan kubis dan lobak, ini sangat sulit tumbuh. Tanaman ini membutuhkan aliran air dan kondisi pencahayaan yang tepat. Tom bahkan membutuhkan waktu dua tahun untuk memanennya. Perusahaannya, Wasabi Company, kini mulai menjual rimpang wasabi langsung ke restoran-restoran sejak bulan Agustus lalu. Tom menjual sekitar 60 rimpang dalam seminggu dan harganya berkisar 45 poundsterling (atau Rp 692.770) untuk berat sekitar 3,6 kg. Harga bisa bervariasi tergantung pada ukuran wasabi.

Wasabi bisa disimpan setidaknya tiga minggu dan sering digunakan pada sushi, sashimi atau campuran makanan lain seperti kentang tumbuk atau bahkan minuman. Pemilik Wasabi Company and Watercress Company ini mengatakan bahwa ia sangat menjaga kerahasiaan kebunnya. Tom tidak pernah mengatakan di mana kebunnya atau bagaimana cara menanam wasabi yang benar.

"Belum pernah ada yang berhasil menanamnya di Eropa. Akhirnya, kami berhasil melakukannya setelah mencoba metode yang berbeda," kata Tom, seperti dilansir Telegraph, (12/10).