Melukis pakai kotoran gajah, pria ini raih penghargaan bergengsi

Merdeka.com - Chris Ofili telah menciptakan banyak karya luar biasa dari aspek seni yang menggambarkan warisan budaya Nigeria. Pria dengan nama lengkap Christopher Ofili ini berhasil menyabet penghargaan bergengsi Turner Prize pada tahun 2003 untuk karyanya yang terbuat dari kotoran gajah.

Maka tak heran, jika kemudian pria kelahiran 10 Oktober 1968 ini dianggap sebagai salah satu pelukis muda berbakat Inggris. Sejak tahun 2005, Chris telah tinggal dan bekerja di Trinidad atau lebih tepatnya di Port of Spain.

Bagi Anda yang penasaran dengan hasil karya Chris, Anda bisa melihatnya secara langsung dengan mengunjungi museum-museum ternama dunia seperti Brooklyn Museum of Art, Tate Britain dan Tate Modern di London, serta Studio Museum di Harlem.

Chris pernah bersekola selama beberapa tahun di St. Pius X High School untuk pria, dan kemudian pindah ke Xaverian College Victoria Park, Manchester. Dia berhasil menyelesaikan kursus dasar dalam seni di Tameside College di Ashton-under-Lyne di Greater Manchester. Dan kemudian melanjutkan pendidikannya di London, di Chelsea School of Art dari tahun 1988 sampai 1991 dan terakhir di Royal College of Art dari tahun 1991 sampai 1993.

Berikut adalah beberapa karya Chris Ofiliyang dibuat dari kotoran gajah:

Photos by smosh.com