Ini 3 pulau buatan terbesar di dunia dengan sumber energi surya
Merdeka.com - Di tengah aliran Sungai Han yang membelah kota Seoul, Korea Selatan mengapung 3 buah pulau buatan yang terkesan megah dan bernuansa modern. Kepulauan Sevit atau yang menurut Wikipedia berarti 'kepulauan terapung' adalah pulau buatan yang dibangun atas saran Kim Eun-sung pada tahun 2006. Kota Seoul membuat pulau ini dengan Build-Transfer-Operate (BTO).
Sevit terdiri dari 3 pulau yaitu pulau 1, yaitu pulau Vista, Viva, dan Terra. Vista adalah pulau yang khusus dipakai untuk pertunjukan seni. Pulau nomor 2, yaitu Viva memiliki fasilitas yang menawarkan berbagai pertunjukan seni dan budaya. Pulau ketiga, yaitu Terra adalah pulau yang khusus menawarkan atraksi wisata berupa rekreasi dan olah raga air. Selain itu masih ada beberapa Yevit atau galeri seni yang menjadi bagian dari struktur terapung bersama dengan tiga pulau tadi.
Photo by lovesouthkorea.tumblr.com
Pembangunan Sevit menelan biaya hingga 83.900.000 dolar, disponsori oleh perusahaan pemerintah dengan sokongan perusahaan Daewoo, Chinhung, dan STX. Pemerintah Korea Selatan bermaksud menjadikan tempat ini sebagai daya tarik wisata baru di Korea Selatan. Lebih jauh lagi pemerintah juga ingin menggunakan pulau ini untuk memperkenalkan salah satu gagasan penggunaan energi alternatif dalam skala besar.
Photo by lovesouthkorea.tumblr.com
Yang menjadikan kepulauan kecil dengan fasilitas canggih ini unik adalah fakta bahwa ketiga pulau terapung itu mendapatkan sumber listriknya dari energi surya. Convention hall dengan kapasitas 700 kursi, restoran, dan berbagai wahana rekreasi, semuanya didukung oleh tenaga surya. Semua fasilitas di Viva ditutupi panel surya seluas 54 meter persegi panel surya. Panel ini secara keseluruhan bisa menghasilkan 6 kilowatt energi setiap hari, cukup untuk kebutuhan listrik selama sehari penuh, bahkan saat malam hari ketika matahari tidak bersinar. Menurut Industry Leaders Magazine pulau ini dirancang dan dibangun dengan teknologi terdepan, namun diusahakan agar upaya revitalisasi daerah sekitar Sevit tidak mengganggu keseimbangan ekologi di sana.
Photo by www.industryleadersmagazine.com
Berbeda dengan pulau-pulau buatan lain, misalnya seperti yang ada di Dubai yang dibangun dengan menimbun pasir di dasar laut hingga mencuat ke permukaan dan membentuk daratan baru, pulau-pulau Sevit seberat 1000 sampai 2000 ton ini benar-benar mengapung di permukaan sungai karena ditopang 24 kantong udara raksasa yang menjaga agar pulau selalu berada di atas permukaan air.
Namun dengan kondisinya yang mengapung, tentunya pulau ini juga berisiko hanyut. Untuk mengantisipasi hal itu, pulau-pulau terapung ini juga dilengkapi dengan sistem pelacakan berteknologi tinggi yang akan memantau perubahan posisi pulau, lantas memberikan sinyal kepada sistem terpusat yang mengelola pulau untuk mengembalikannya ke posisi semula. Jika pulau bergerak menjauh lebih dari satu meter dari lokasi aslinya, maka secara otomatis sistem akan mengembalikannya ke titik navigasi semula.
(mdk/tsr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejarah Pemilu Indonesia dari Masa ke Masa Sejak Tahun 1955
Mengetahui sejarah Pemilu di Indonesia dari masa ke masa sejak tahun 1955 sampai 2024.
Baca SelengkapnyaTerbentuk dari Letusan Gunung Berapi, Simak Fakta Menarik Danau Maninjau di Sumatra Barat
Di bagian barat Pulau Sumatra, tepatnya di Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, terdapat danau yang tak kalah indahnya untuk dikunjungi, yaitu Danau Maninjau
Baca SelengkapnyaTertinggi di Asia Tenggara, Intip Fakta Menarik Danau Gunung Tujuh di Jambi
Danau ini spesial karena letaknya yang berada di ketinggian 1.950 meter di atas permukaan laut hingga membuatnya jadi danau tertinggi di Asia Tenggara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pulau di Sumenep Ini Bak Surga Dunia tapi Ditinggal Penduduknya Merantau, Intip Potretnya
Banyak warga pulau ini merantau ke kota-kota besar demi mendapatkan penghidupan lebih layak.
Baca Selengkapnya7 Jenis Hiu yang Cocok untuk Dipelihara, Tertarik Mencoba?
Dari varietas ukuran hingga tingkat energi yang beragam, hiu menawarkan pengalaman menarik.
Baca SelengkapnyaBenua yang Hilang Ditemukan di Bawah Laut Australia, Diduga Pernah Dihuni Setengah Juta Manusia 70.000 Tahun Lalu
Luas benua 'Atlantis' yang hilang ini dua kali luas Inggris
Baca SelengkapnyaPunya Jalur Pendakian Terpanjang Kedua di Sumatra, Ini 4 Fakta Gunung Patah Bengkulu
Gunung Patah mempunyai medan pendakian yang sulit, tutupan hutan yang rapat akan menghambat perjalanan yang bisa berhari-hari.
Baca SelengkapnyaJika Lubang Hitam Luar Angkasa Bisa Diekstraksi, Energinya Setara 20 Kali Lipat Bom Nuklir
Ada energi besar bila manusia mampu mengekstraksi Lubang Hitam.
Baca Selengkapnya