Huanglong, sang naga emas yang meliuk dari Pegunungan Minshan

Merdeka.com - Huanglong merupakan salah satu situs dengan pemandangan menakjubkan yang jadi kebanggaan China. Menurut situs Atlas of Wonders, Huanglong berada di antara Sichuan, pegunungan Minshan, dan Chengdu.Keindahan alam Huanglong meliputi kolam air hangat bertingkat dengan warna kuning, hijau, biru, dan cokelat. Dilansir Amusing Planet, kolam-kolam yang tersusun dari teras travertine tersebut bersumber dari endapan kalsium karbonat dari sumber air panas di pegunungan.Endapan kalsium itu pula yang menjadikan teras-teras di Huanglong tampak seperti sisik naga keemasan. Jika dilihat dari jauh, Huanglong tampak seperti naga emas yang meliuk turun melalui pegunungan dan hutan lebat. Karena itulah penduduk sekitar menamainya Huanglong yang berarti 'naga emas'.

Kolam teras travertine di Huanglong, China ©Wikimedia Commons/Chensiyuan

Kolam teras travertine di Huanglong, China ©Flickr/elspethwang_Postcards 2

Tak hanya teras travertine cantik yang menjadikan nama Huanglong mendunia. Tempat ini dinyatakan sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO pada tahun 1992 karena keindahan alamnya yang luar biasa.

Kolam teras travertine di Huanglong, China ©Tw.mjjq.com

Kolam teras travertine di Huanglong, China ©Tw.mjjq.com

Huanglong merupakan rumah bagi ekosistem hutan yang beragam, puncak gunung yang senantiasa tertutup salju, air terjun, dan sumber air panas yang menakjubkan.

Huanglong, China ©Hospitality.pro

Tak cukup sampai di situ, Huanglong juga habitat bagi sejumlah spesies satwa yang terancam punah, antara lain panda raksasa dan monyet emas berhidung pesek Sichuan.

(mdk/tsr)