Merdeka.com - Jika biasanya seseorang membawa kotak amal atau surat untuk meminta sumbangan, maka wanita ini melakukan cara yang berbeda. Rebecca Szabo-Silfies, seorang wanita asal Pennsylvania malah membuat toilet berwarna ungu untuk meminta sumbangan.

Wanita ini mengecat toilet duduk dengan warna ungu, kemudian menulisinya dengan kata "Flush Out Cancer." Setelah itu, dia akan meletakkan toilet tersebut di depan rumah orang lain, secara acak.

Tentunya orang tak akan suka teras rumahnya dipajangi toilet. Jika ingin toilet itu dipindahkan dari teras mereka, pemilik rumah harus membayar sumbangan untuk kanker, seperti dilansir oleh Huffington Post (28/05).

Orang yang ingin toilet itu dipindahkan bisa menyumbang sebesar USD 10 (atau sekitar Rp 98.000). Jika ingin mengirim toilet itu untuk orang lain mereka harus menyumbang sebesar USD 20 (atau sekitar Rp 196.000). Jika ingin mengirim toilet itu pada orang lain dan garansi bahwa toilet itu tak pernah kembali ke rumahnya, seseorang harus membayar USD 30 (atau sekitar Rp 294.000).

Sejauh ini dua toilet berwarna ungu telah menyambangi sekitar 18 rumah, dan dana yang terkumpul telah mencapai USD 400 (sekitar Rp 3,9 juta). Meski terkesan memaksa orang untuk menyumbang, namun cara ini cukup unik dan berhasil untuk menggalang dana. Szabo-Silfies sendiri mengaku mendapatkan ide tersebut dari internet.