Danau Umm al-Maa, setitik oase permai di tengah gurun Ubari
Merdeka.com - Sahara adalah gurun terbesar di dunia setelah gurun es Antarktika dan Arktik. Di balik area luas yang kering kerontang itu ternyata tersembunyi beberapa keajaiban. Salah satunya adalah Umm al-Maa, danau mungil yang membentuk ekosistem oase di Ubari, bagian dari Sahara yang terletak di wilayah Libya.
Menurut situs Dualwarez, di Ubari terdapat sekitar 20 danau kecil yang dulunya merupakan bagian dari sebuah danau purba berukuran raksasa yang bernama Megafezzan. Danau ini mempunyai luas seukuran Republik Ceko. Kemudian perubahan iklim yang terjadi sekitar 3.000 hingga 5.000 tahun lalu membuat danau ini mengering perlahan-lahan, menyisakan sejumlah danau kecil yang ada sekarang.
Dilaporkan situs Amusing Planet, Umm al-Maa yang berarti 'ibu sang air' dianggap sebagai yang terindah yang ada di Ubari, dengan danau hijau meliuk yang ditumbuhi pepohonan palem di sekitarnya. Uniknya, permukaan air Umm al-Maa bersuhu rendah. Sementara air yang berada di dasar memiliki suhu yang tinggi.
Photo credit: George Steinmetz
Air danau ini juga memiliki kadar garam yang sangat tinggi. Lebih tinggi dari Laut Mati yang terkenal itu. Dan wilayah Ubari sendiri terus-menerus mengalami proses pengeringan berkala yang di kemudian hari bisa melenyapkan Umm al-Maa dan danau-danau di sekitarnya.
Terlebih lagi, cadangan air yang tersimpan di bawah tanah Sahara semakin menipis karena eksploitasi manusia. Bukan tidak mungkin jika suatu saat oase-oase indah di Ubari akan menghilang untuk selamanya.
(mdk/tsr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sering dikaitkan dengan panas yang menyengat, Gurun Sahara telah menjadi saksi beberapa peristiwa langka ketika salju turun di antara pasir-pasirnya yang panas.
Baca SelengkapnyaBagaimana Sahara bisa berubah dari padang rumput atau sabana menjadi gurun?
Baca SelengkapnyaDulu saat pedagang Arab berlayar hingga ke Pulau Weh, mereka menamakan Sabang dengan kata 'Shabag' yang berarti gunung meletus.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Salah satu masyarakat asli Sumatra Timur yang kesehariannya hidup di perairan ini berperan dalam melestarikan kehidupan bahari.
Baca SelengkapnyaDi bagian barat Pulau Sumatra, tepatnya di Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, terdapat danau yang tak kalah indahnya untuk dikunjungi, yaitu Danau Maninjau
Baca SelengkapnyaAda sebuah penginapan ekonomis di salah satu sudut kotanya yang bisa dikunjungi.
Baca SelengkapnyaPara ilmuwan memperkirakan bahwa danau ini memiliki ukuran yang lebih besar dari laut Mediterania.
Baca SelengkapnyaArkeolog Temukan Makam Pejabat Mesir Berusia 4.300 Tahun, Isinya Gambar Kehidupan Sehari-Hari Mesir Kuno
Baca SelengkapnyaSimak potret rumah masa kecil Fikoh LIDa sebelum terbakar!
Baca Selengkapnya