Merdeka.com - Psikolog Corrine Sweet melakukan sebuah penelitian yang mengungkap adanya kaitan antara posisi tidur dan hubungan asmara. Menurut studi tersebut, 27 persen pasangan tidur saling memunggungi tanpa bersentuhan.

"Cara pasangan tidur berbicara banyak tentang kondisi hubungan mereka," terang Corrine kepada Daily Mail (9/2).

Berikut adalah beberapa posisi tidur yang diterangkan oleh Corrine, serta apa kaitannya dengan hubungan asmara.

Liberty

Liberty: Back-to-back without touching (Saling memunggungi tanpa bersentuhan)

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 27 persen pasangan tidur dalam posisi saling memunggungi tanpa bersentuhan. Corrine mengatakan bahwa pasangan yang mengadopsi posisi Liberty menunjukkan kedekatan dan kemandirian dalam hubungan mereka. 

Cherish

Cherish: Back-to-back touching (Saling memunggungi tetapi bersentuhan)

Corrine menemukan bahwa 23 persen pasangan tidur dalam posisi saling memunggungi, tetapi tetap membiarkan punggung mereka bersentuhan. Menurutnya, posisi itu menunjukkan hubungan cinta yang baru.

"Keduanya merasa santai dan nyaman dengan satu sama lain. Ini sering terjadi pada hubungan baru," terangnya.

Spooning

Ini adalah salah satu posisi tidur klasik yang paling terkenal. Sayangnya, posisi ini hanya diadopsi 18 persen pasangan. Corrine mengatakan bahwa posisi itu menunjukkan sikap dinamis, di mana salah satu pasangan berusaha mengambil sikap protektif atas yang lain.

Lovers knot

Lovers' knot: Face-to-face

Ini adalah salah satu posisi yang paling kompleks, di mana pasangan berbaring saling berhadapan, dengan kaki dan tangan terkait selama sepuluh menit, sebelum akhirnya terpisah. Posisi ini menunjukkan kekuatan dari suatu hubungan.

Namun, hanya delapan persen yang mengadopsi posisi rumit ini. Corrine mengatakan bahwa posisi ini menunjukkan kompromi antara keintiman dan kemandirian, yang memungkinkan pasangan mendapatkan yang terbaik bagi diri masing-masing. 

Superhero

Sekitar tiga persen pasangan tidur dalam posisi bintang laut. Posisi ini biasanya akan membuat salah satu pasangan terdorong ke pinggir ranjang. 

"Salah satu pasangan mendominasi ruang, sementara yang lain mengambil peran sekunder," terang Corrine.

The romantic

The romantic: Resting head on chest (Meletakkan kepala di dada)

Postur intim ini membuat salah satu pasangan mengistirahatkan kepalanya di dada pasangan, sementara kaki mereka saling terkait. Posisi ini sering terlihat pada pasangan yang baru menjalani hubungan baru. Namun, posisi ini hanya diadopsi oleh empat persen pasangan. Menurut Corrine, posisi tidur ini menunjukkan semangat, gairah atau usaha untuk menghidupkan kembali cinta. 

Pillow talk

Pillow talk: Face-to-face without touching (Saling berhadapan tanpa bersentuhan)   Posisi ini menyisakan ruang di antara pasangan yang tidur dalam posisi saling berhadapan. Hanya tiga persen pasangan yang mengadopsi posisi tersebut.  

"Posisi ini bisa menunjukkan suatu kesatuan emosional, yang menampilkan kebutuhan akan keintiman dan komunikasi yang erat," terang Corrine.

The Lovers

The Lovers: Face-to-face with legs intertwined all night (Berhadapan dengan kaki saling terkait sepanjang malam)

Hanya dua persen pasangan yang mengadopsi posisi ini. Corrine mengatakan bahwa meskipun posisi ini sangat intim dan romantis, posisi ini juga menunjukkan kurangnya kemandirian dari satu sama lain. 

Meskipun penelitian ini menunjukkan bahwa 94 persen dari pasangan yang menghabiskan malam dengan melakukan kontak antara satu sama lain merasa senang dengan hubungan mereka. Corrine percaya bahwa kemandirian di kamar tidur juga bukan hal yang buruk.