Berada tepat di pinggir jalan besar, kediaman pensiunan jenderal Polri ini memiliki dua lantai dengan pagar berwarna cokelat.
Kondisi Rumah Pensiunan Jenderal Polri Diambil Paksa Preman, Digembok & Tak Terawat
premanisme
Kasus bermula pada September 2019 lalu. Anak Irjen (purn) Bambang, yakni AKBP Tetra Darmawiaran mengajak ayahnya untuk meminjam uang senilai Rp6,5 miliar dengan sejumlah perjanjian.
Dalam surat pernyataan, pihaknya bersedia mengosongkan rumah dan isinya sepenuhnya kepada Rony Setiawan tanpa sepengetahuan istrinya. Rumah yang berada di Kebagusan, Jakarta Selatan itu kini menjadi tak terawat.
Usai Bambang meninggal pada Januari lalu, akhirnya Rony yang merasa utangnya belum dilunasi, memerintahkan Joseph bersama 9 orang lainnya untuk datang dengan dalih mengosongkan rumah tersebut. Gerbang rumah pun masih tergembok.
Setelah pemilik rumah meninggal dunia, pemilik uang ingin menguasai rumah tersebut. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan, kasus tengah ditangani polisi.
Rumah mewah dengan dua lantai itu kini tak lagi berpenghuni. Polisi tidak mentolerir tindakan premanisme yang dilakukan. Karena tidak boleh seseorang mengusir paksa orang dari rumahnya.
Rumah berpagar itu memiliki halaman yang luas, dipenuhi tanaman hijau. Terdapat tempat duduk di depan rumah untuk bersantai, serta garasi dalam dan luar.
"Karena tidak dikembalikan, diduduki secara paksa. Tentunya ini tidak boleh," terang Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan. Hingga saat ini, rumah sang purnawirawan jenderal Polisi ini masih terus ditangani atas kasus pengambilan paksa karena pemilik rumah memiliki utang piutang.
Menegangkan, Begini Detik-Detik Mobil Pikap Nekat Terobos Jembatan Kayu yang Tak Layak hingga Akibatkan Tragedi
Jembatan ini memang tidak layak untuk dilewati kendaraan seukuran mobil. Tak ayal jika kenekatan sang sopir berakibat tragedi tak diduga.
Seorang Pekerja Barbershop Kaget Dicari Tim Prabu Polrestabes Bandung, Ending-nya Ganteng-ganteng Semua
Sebuah video memperlihatkan Tim Prabu yang tiba-tiba mencari seorang pria bernama Hendra, endingnya semuanya jadi ganteng.
Potret Prajurit Kopassus Lakukan Long March Antar Provinsi, Nyanyikan Yel-Yel Tempuh Ratusan Kilometer
Video merekam calon prajurit Kopassus lakukan longmarch dari Jawa Barat ke Jawa Tengah.
Jarang Terekspose, Video Presiden Soeharto Tiba di Amerika Serikat Tahun 1970 Disambut Langsung Presiden Nixon
Momen Presiden Soeharto lakukan kunjungan kerja ke Amerika Serikat (AS) pasca Bung Karno dilengserkan.
Potret Indra Bekti Boyong Keluarga Liburan di Australia, Kemesraan Bareng Aldila Jelita Jadi Sorotan
Pada hari kedua lebaran yang lalu, Indra Bekti dan keluarganya memutuskan untuk terbang ke Australia guna menikmati liburan bersama.
Suaminya Tulang Punggung Keluarga, Istri Ipin Si Preman Memohon ke Dedi Mulyadi Minta Damai Kasus Palak Proyek Jembatan
Begini momen istri Ipin, sosok preman pemalak proyek jembatan minta bantuan Dedi Mulyadi agar dibebaskan dari penjara.
Sempat Viral, Pemeras Calon Penumpang Bus di Merak Ditangkap & Satu Masih Buron
Keduanya coba memeras calon penumpang yang akan menyeberang ke Lampung menggunakan bus. Kemudian dianiaya sejumlah calo atau preman.
Sering Berulah, Geng Remaja di Aceh Besar Ini Disanksi Sebulan Tadarus Alquran di Kantor Polisi
Kelompok remaja yang menamakan diri gengnya dengan 'Kampung Tengah' itu kerap beraksi kekerasan.
Sangar saat Palak Wisatawan di Jembatan Ampera, Preman Ini Ciut Begitu Ditangkap Polisi
Berbekal video yang ada, polisi melakukan penyelidikan dan akhirnya meringkus pelaku.
VIDEO: Jokowi Tegas Hapus Citra 'Preman' di Terminal, Reaksi Tawa Iriana Jadi Sorotan
Jokowi mengapresiasi pembangunan empat terminal, karena bisa mengubah wajah terminal bus yang dulunya identik dengan premanisme.
Pasar Kutabumi Tangerang Memanas Usai Sekelompok Massa Serang Pedagang, Pelaku Diburu Polisi
Polisi berjanji menindak tegas pelaku yang menyerang para pedagang hingga merusak kios pada Minggu (24/9) sore tersebut.
Sekelompok Massa Rusak Lapak Jarah Dagangan di Pasar Kutabumi Tangerang, 10 Pedagang Terluka
Tidak hanya menganiaya para pedagang, ratusan diduga preman itu juga merusak kios serta menjarah dagangan serta uang para pedagang.