Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Kemeriahan Reuni Akbar SMA 3 Padmanaba Yogyakarta di Jakarta

Kemeriahan Reuni Akbar SMA 3 Padmanaba Yogyakarta di Jakarta

yogyakarta

merdeka.com
Geser ke atas untuk membaca
Maverick tracker for readpage-cover
Kemeriahan Reuni Akbar SMA 3 Padmanaba Yogyakarta di Jakarta

Peserta Reuni Akbar SMA 3 Padmanaba Yogyakarta, yang berasal dari angkatan 1970-an tampil di atas panggung. Mereka bernyanyi dan menari dengan penuh semangat. Keluarga Besar Alumni SMA 3 Padmanaba Yogyakarta menggelar reuni akbar di Jakarta, Minggu (14/2). Reuni yang berlangsung di Auditorium Kementerian PUPR ini dihadiri sekitar 1.000 orang alumnus yang berasal dari 59 angkatan, mulai dari yang lulus 1956 hingga 2015. Reuni tersebut berlangsung meriah dan penuh kekeluargaan.

Kemeriahan Reuni Akbar SMA 3 Padmanaba Yogyakarta di Jakarta

Brass Band tampil membawakan beberapa lagu yang berhasil memukau hadirin Reuni Akbar SMA 3 Padmanaba Yogyakarta. Grup yang dipimpin Anggito Abimanyu ini berasal dari belasan alumni angkatan 1980-an.

Kemeriahan Reuni Akbar SMA 3 Padmanaba Yogyakarta di Jakarta

Ketua Panitia Reuni Akbar SMA 3 Padmanaba Yogyakarta, Hendri Saparini (paling kiri) dan Ketua Keluarga Besar Alumni SMA 3 Padmanaba Yogyakarta, Supriyantoro (paling kanan) tengah menyaksikan pertunjukan yang disajikan salah satu angkatan.

Kemeriahan Reuni Akbar SMA 3 Padmanaba Yogyakarta di Jakarta

Meski sudah memasuki masa pensiun, sejumlah alumni angkatan 1970-an ini sangat bersemangat saat tampil dalam reuni yang bertajuk 'Kumpul Gayeng Padmanaba' di Auditorium Kementerian PUPR, Minggu (14/2).

Kemeriahan Reuni Akbar SMA 3 Padmanaba Yogyakarta di Jakarta

Para peserta Reuni Akbar SMA 3 Padmanaba Yogyakarta dari angkatan 1960 dan 1970-an menyaksikan berbagai pertunjukan yang disajikan oleh alumni lain.

Kemeriahan Reuni Akbar SMA 3 Padmanaba Yogyakarta di Jakarta

Alumni angkatan 1986-an turut hadir dalam reuni akbar tersebut. Tampak pula Roy Suryo, Menteri Pemuda dan Olah Raga pada Pemerintahan SBY-Boediono.