Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Dialog penanganan perompakan bersenjata di kawasan Asia Tenggara

Dialog penanganan perompakan bersenjata di kawasan Asia Tenggara

WNI disandera Abu Sayyaf

merdeka.com
Geser ke atas untuk membaca
Maverick tracker for readpage-cover
Dialog penanganan perompakan bersenjata di kawasan Asia Tenggara

Anggota Komisi I DPR RI Charles Honoris (kiri) bersama Pejabat Senior Kemenlu Bebeb Djundjunan saat menjadi pembicara dalam diskusi publik di Universitas Paramadina, Jakarta, Kamis (28/7). Diskusi membahas mengenai problematika perompakan dan perampokan bersenjata pada kapal di kawasan Asia Tenggara terutama di kawasan Filipina.

Dialog penanganan perompakan bersenjata di kawasan Asia Tenggara

Anggota Komisi I DPR RI Charles Honoris (kiri kedua) bersama Pejabat Senior Kemenlu Bebeb Djundjunan saat menjadi pembicara dalam diskusi publik di Universitas Paramadina, Jakarta, Kamis (28/7). Diskusi membahas mengenai problematika perompakan dan perampokan bersenjata pada kapal di kawasan Asia Tenggara terutama di kawasan Filipina.

Dialog penanganan perompakan bersenjata di kawasan Asia Tenggara

Anggota Komisi I DPR RI Charles Honoris (kiri) bersama Pejabat Senior Kemenlu Bebeb Djundjunan saat menjadi pembicara dalam diskusi publik di Universitas Paramadina, Jakarta, Kamis (28/7). Diskusi membahas mengenai problematika perompakan dan perampokan bersenjata pada kapal di kawasan Asia Tenggara terutama di kawasan Filipina.

Dialog penanganan perompakan bersenjata di kawasan Asia Tenggara

Anggota Komisi I DPR RI Charles Honoris (kiri kedua) bersama Pejabat Senior Kemenlu Bebeb Djundjunan saat menjadi pembicara dalam diskusi publik di Universitas Paramadina, Jakarta, Kamis (28/7). Diskusi membahas mengenai problematika perompakan dan perampokan bersenjata pada kapal di kawasan Asia Tenggara terutama di kawasan Filipina.