Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Canggihnya Sanbav, tas karya mahasiswa UB untuk penderita asma

Canggihnya Sanbav, tas karya mahasiswa UB untuk penderita asma

Universitas Brawijaya

merdeka.com
Geser ke atas untuk membaca
Maverick tracker for readpage-cover
Canggihnya Sanbav, tas karya mahasiswa UB untuk penderita asma

Sanbav, tas canggih untuk mendeteksi kondisi lingkungan yang menjadi pemicu kambuhnya sesak napas, saat ditampilkan kepada merdeka.com di kompleks Universitas Brawijaya (UB), Malang, Jumat (3/6). Tas canggih tersebut merupakan terobosan baru dari mahasiswa UB untuk membantu para penderita asma.

Canggihnya Sanbav, tas karya mahasiswa UB untuk penderita asma

Kondisi lingkungan yang dapat dideteksi oleh Sanbav di antaranya adalah suhu, kelembapan, partikel debu dan partikel gas. Keempat parameter itulah yang menjadi penyebab kambuhnya asma.

Canggihnya Sanbav, tas karya mahasiswa UB untuk penderita asma

Sanbav bekerja dengan terkoneksi aplikasi Android lewat perangkat bluetooth. Begitu diaktifkan, aplikasi yang bisa diunduh di Google PlayStore tersebut akan menampilkan parameter-parameter penyebab kambuhnya asma dengan nilai tertentu.

Canggihnya Sanbav, tas karya mahasiswa UB untuk penderita asma

Ketika angka yang ditampilkan pada aplikasi keluar dari parameter normal, maka akan muncul sinyal kondisi bahaya serta instruksi untuk penggunanya. Misal, Sanbav mendeteksi kondisi lingkungan terkontaminasi partikel debu kemudian pengguna diminta untuk segera memakai masker atau menghindari lokasi agar asmanya tidak kambuh.

Canggihnya Sanbav, tas karya mahasiswa UB untuk penderita asma

Tim penemu Sanbav ini terdiri dari Muhammad Nur Azis (Teknik Mesin), Mohammad Efendi Sofyan (Teknik Mesin), Shofia Medina Samara (Pendidikan Dokter), Aisyah Nurul Amalia (Pendidikan Dokter), dan Nardo Golan (Teknik Elektro). Mereka dibantu oleh dosen pembimbing Prof. Dr. Ir. Rudy Soenoko, M.Eng.Sc bersama dokter spesialis paru dr. Ungky Agus S., Sp.P dan dr. Susanti Djajalaksana, Sp.P(K).