Pakistan
Sejumlah tentara Pakistan berjaga di sebuah pos pemeriksaan dekat Penjara Kot Lakhpat di Lahore, Pakistan, Senin (22/12), menyusul keputusan pemerintah Pakistan untuk menghukum gantung para militan Taliban dalam aksi teror bom di sebuah sekolah pada (16/12) lalu.
Pakistan berencana akan kembali mengeksekusi sekitar 500 militan Taliban dalam beberapa pekan mendatang.
Sebelumnya, Pakistan telah mengeksekusi hukuman gantung pada enam militan Taliban pada 19 Desember lalu di tengah kemarahan rakyat Pakistan atas peristiwa teror bom pada 16 Desember lalu di sebuah sekolah di Peshawar, yang menyebabkan 149 orang tewas termasuk 133 anak-anak.
Militer Pakistan dengan peralatan perangnya yang lengkap saat berpatroli di sekitar pos pemeriksaan di Lahore.
Bahan peledak yang digunakan oleh pelaku adalah berjenis bom ikan atau bondet.
Rumah Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 06 Husairi di Pamekasan dilempar bahan peledak.
Akui Banyak Kecurangan Pemilu, Komisioner KPU Pakistan Mundur
VIDEO Viral Nama Ronaldo, Messi, Neymar, Mbappe Ikut Pemilu Pakistan
Sayap media militer Pakistan, Inter-Services Public Relations (ISPR) mengatakan pihaknya berhasil menyasar sasaran "dalam operasi berbasis intelijen".
Iran menyerang Pakistan sehari sebelumnya, menyasar kelompok milisi di Provinsi Balochistan, dekat perbatasan kedua negara.
Palestina, khususnya di Jalur Gaza, sampai saat ini masih berada di bawah agresi Israel yang semakin brutal.
Irjen Karyoto telah memerintahkan jajarannya untuk turun mengamankan rumah ibadah selama natal
Tidak ada korban jiwa dari insiden tersebut. Hanya bagian rumah ketua GP Ansor yang pecah.
Aksi teror OTK itu terjadi pada Sabtu (16/17) dini hari.
Negara Ini Geser Afghanistan Sebagai Produsen Opium Terbesar di Dunia
Harta karun ini ditemukan di reruntuhan kuil Buddha di situs Mohenjo Daro.
Follow