Volodymyr Zelenskiy: Hanya Diplomasi Bisa Akhiri Perang Rusia-Ukraina
Merdeka.com - Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskiy menyampaikan, perang Ukraina-Rusia hanya bisa diselesaikan melalui diplomasi. Hal itu disampaikan dalam pidatonya di televisi.
Zelenskiy mengatakan konflik yang sedang berlangsung bisa semakin mematikan dan semakin banyak pertempuran.
"Tetapi pastinya itu hanya bisa diakhiri melalui diplomasi," ujarnya, dikutip dari BBC, Senin (23/5).
Namun dia juga mengindikasikan menempuh jalur diplomasi tidak mudah. Pasalnya tidak ada pihak yang mau menyerah.
Pada Selasa pekan lalu, pemimpin juru runding Ukraina, Mykhaylo Podolyak mengatakan perundingan Rusia-Ukraina ditunda. Sehari kemudian, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov menudung otoritas Kiev tidak ingin melanjutkan pembicaraan untuk mengakhiri permusuhan.
Pertemuan terakhir kedua belah pihak berlangsung pada 22 April lalu.
Sementara itu, pertempuran sengit masih berlangsung di dalam dan di sekitar Severodonetsk, ketika pasukan Rusia meningkatkan upayanya untuk merebut seluruh wilayah Luhansk. Berakhirnya pertempuran di kota Mariupol mempermudah pengerahan pasukan Rusia di daerah lainnya dan mengintensifkan serangan mereka di Ukraina timur.
Gubernur Luhansk, Serhiy Haidai mengatakan pasukan Rusia "menghancurkan" Severedonetsk sembari dengan melakukan pengepungan dengan bertahap. Dia mengatakan di Telegram, pasukan Ukraina menangkis 11 serangan di garis depan dan delapan tank Rusia dihancurkan. Klaim ini belum dikonfirmasi pihak Rusia.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bantah Sindiran Anies, Airlangga Tegaskan Indonesia Dianggap Leader Negara di Selatan
Presiden Jokowi bahkan melawat langsung untuk mendorong perdamaian antara Rusia dan Ukraina.
Baca SelengkapnyaRusia Tangkap Semua Tersangka Penembakan di Gedung Konser yang Tewaskan 133 Orang, Mereka Hendak Kabur ke Ukraina
Rusia Tangkap Semua Tersangka Pelaku Penembakan di Gedung Konser yang Tewaskan 133 Orang
Baca Selengkapnya10 WNI Diklaim Ikut Perang di Ukraina, Mabes TNI: Kita Tidak Mengenal Tentara Bayaran
ugraha juga menerangkan terkait doktrin jati diri sebagai Prajurit TNI yang memiliki empat nilai yakni, TNI Rakyat, TNI Pejuang, TNI Nasional, dan Profesional.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tak Cuma di Indonesia, WNI di Negera Ini juga Tempuh Berjam-jam Perjalanan Demi Nyoblos
Pemilu di Polandia berjalan tertib dan lancar serta diikuti oleh banyak WNI yang mencoblos dengan antusias.
Baca SelengkapnyaPutin Kembali Menang Pemilu Rusia, Jadi Pemimpin Terlama Lampaui Stalin
Putin Kembali Menang Telak dalam Pemilu Rusia, Jadi Pemimpin Terlama Lampaui Stalin
Baca Selengkapnya7 Hari Jelang Pencoblosan, Semua Pihak Diminta Bijak Jaga Stabilitas Politik
Indonesia akan memilih pemimpin baru pada 14 Februari 2024
Baca SelengkapnyaVladimir Putin Klaim Bahwa Rusia Tinggal Selangkah Lagi untuk Temukan Vaksin Kanker
Kanker merupakan momok bagi banyak orang. Pada saat ini, Rusia mengklaim bahwa mereka selangkah lebih dekat untuk menemukan vaksin Kanker.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Prabowo dan Zulhas, Puan: Saya Tunggu Diajak Presiden
Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaJokowi Usulkan Format Debat Pilpres Diubah, Ini Respons Mahfud
Presiden Jokowi meminta agar format debat yang dibuat KPU ini diubah karena dinilai menjadi ajang saling menyerang personal.
Baca Selengkapnya