Virus Ebola masih mengganas hingga 12 atau 18 bulan lagi
Merdeka.com - Ilmuwan Amerika Serikat mengatakan wabah virus mematikan Ebola di Afrika Barat diperkirakan masih akan merebak hingga 12 atau 18 bulan lagi.
Para ahli epidemologi menciptakan model komputer untuk menggambarkan wabah Ebola di Institut Kesehatan Nasional, seperti dilansir surat kabar the Daily Mail, Senin (15/9).
Hasil prediksi diperoleh para ahli di kampus itu lebih buruk dari dugaan Badan Kesehatan Dunia (WHO) yang bulan lalu mengatakan wabah Ebola akan merebak hingga sembilan bulan ke depan dengan total 20 ribu kasus.
Koran the New York Times melaporkan sejumlah ahli mengatakan virus ini bisa berkembang dengan 20 ribu kasus per bulan.
Direktur Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (CDC) Dr Thomas R Frieden mengatakan situasi saat ini semakin buruk dan wabah Ebola sudah di luar kendali.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Chikungunya adalah infeksi virus yang ditandai dengan demam dan nyeri sendi secara mendadak.
Baca SelengkapnyaSelesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaPada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sebagian besar orang meyakini bahwa HIV adalah penyakit yang tidak dapat diobati. Yuk, cek kebenarannya!
Baca SelengkapnyaKadivpas berjanji akan menindak tegas pegawai yang kedapatan terlibat dalam kasus narkoba.
Baca SelengkapnyaTerdapat berbagai macam virus yang dapat membawa penyakit serius.
Baca SelengkapnyaPetugas Damkar akhirnya berhasil melepas kaleng tersebut dalam waktu 5 menit. Aksi tersebut disambut histeris orang tua bocah itu.
Baca SelengkapnyaDi musim hujan, anak-anak rentan sakit. Karenanya sebagai orangtua, Anda wajib mengantisipasi dan melakukan pencegahan.
Baca SelengkapnyaWarga sekitar sebenarnya sudah mencoba menangkap kucing tersebut, namun gagal.
Baca Selengkapnya