Tiga tentara Israel bunuh diri
Merdeka.com - Tiga tentara Israel kemarin mengambil bagian dalam perang melawan Hamas di Jalur Gaza kemarin bunuh diri. Lansiran menyebutkan kondisi psikis mereka bermasalah.
Stasiun televisi Press TV melaporkan, Selasa (30/9), mereka anggota pasukan elit Brigade Golani. Menurut harian Maariv, perang 50 hari telah membuat mental mereka terganggu dan sering mengalami halusinasi.
Dua dari mereka bunuh diri di perbatasan dekat Gaza, satu lagi mengakhiri hidupnya di tengah-tengah warga Israel. Polisi militer Negeri Zionis tengah menyelidiki motif di balik tindakan ini.
Militer Israel belum membuat pernyataan soal kasus ini. Tahun lalu delapan prajurit juga melakukan bunuh diri. Diduga mereka juga mengalami masalah psikis.
(mdk/din)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bayi perempuan tersebut dibawa ke Israel setelah diculik dari rumahnya yang hancur akibat serangan bom.
Baca SelengkapnyaDi balik kuatnya gempuran dari pasukan Israel, ada hal tak terduga yang terjadi. Sejumlah tentara IDF justru dilaporkan mengalami infeksi.
Baca SelengkapnyaSebanyak 51 truk terpaksa kembali ke Mesir karena dihadang di perbatasan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bengisnya serangan tentara Israel hingga anak kecil begitu ketakutan dan trauma.
Baca SelengkapnyaPengamat mengatakan, pasukan penjajah Israel bakal mundur jauh lebih cepat karena tidak bisa kalahkan Hamas.
Baca Selengkapnya114 Hari Perang, Israel Yakini 80% Terowongan Hamas Masih Utuh
Baca SelengkapnyaSekitar 5.000 tentara penjajah Israel dilaporkan terluka selama agresi di Jalur Gaza, Palestina.
Baca SelengkapnyaSerangan gencar Israel juga menghancurkan separuh perumahan di wilayah pesisir itu dan membuat 2 juta orang mengungsi di wilayah padat penduduk.
Baca SelengkapnyaIsrael Umumkan Bakal Tarik Mundur Ribuan Pasukan dari Gaza, Ternyata Ini Alasannya
Baca Selengkapnya