Tengkorak Terlengkap Berusia Jutaan Tahun Ditemukan, Mampu Ungkap Asal Homo Erectus
Merdeka.com - Tim arkeolog menemukan tengkorak manusia paling utuh yang diperkirakan berasal dari 1 juta tahun lalu di wilayah Yun, Provinsi Hubei, China. Tim itu yakin temuan mereka mampu memberi pemahaman kunci tentang sejarah evolusi manusia, pola evolusi manusia purba, dan asal usul Homo erectus di Asia Timur.
Tengkorak itu ditemukan di tempat yang sama di lokasi dua tengkorak lain pernah ditemukan 30 tahun lalu. Namun tengkorak yang baru ini berbeda karena tidak mengalami perubahan bentuk.
Hingga kini tulang frontal, orbit, dan bagian kepala lainnya telah digali. Tim arkeolog memperkirakan seluruh fosil akan digali sebelum November.
Tim arkeolog berharap penemuan ini dapat memberi pengetahuan lebih akurat mengenai wajah dan tengkorak manusia purba, fitur anatomi yang jelas, informasi tentang volume otak, tahap evolusi, dan karakteristik populasi wilayah.
“Tengkorak no 3 mirip dengan 2 yang pertama (fosil sebelumnya) dalam hal pemakaman, sisa-sisa fauna dan karakteristik teknis produk batu, jadi ketiga tengkorak itu memiliki usia yang sama,” jelas Lu Chengqiu, kepala tim penggalian dan peneliti di Institut Relik dan Arkeologi Budaya Provinsi Hubei, seperti dilansir South China Morning Post, Rabu (29/9).
Tim arkeolog menyatakan temuan mereka sangat tak ternilai karena mengisi celah dalam evolusi manusia di Asia Timur.
“Ada sangat sedikit fosil manusia yang berusia sekitar 1 juta tahun. Seperti di Cina dan Asia Timur, satu-satunya yang berusia lebih dari 1 juta tahun adalah manusia Yuanmou, yang berasal dari 1,7 juta tahun yang lalu, dan manusia Lantian, yang berusia sekitar 1,6 juta hingga 1,2 juta tahun,” kata pemimpin tim penggalian situs, Gao Xing.
Sebelumnya ilmuwan juga pernah menemukan manusia Peking yang mungkin berasal dari 800.000 tahun lalu. Jadi temuan tengkorak baru ini mengisi celah evolusi Homo erectus di Asia Timur antara manusia Yuanmou, manusia Lantian, dan manusia Peking.
Tim arkeolog juga menggali fosil-fosil hewan di sekitar wilayah itu. Mereka yakin manusia purba yang tinggal 1 juta tahun lalu di wilayah Yun adalah pembuat alat dan pemburu terampil.
“Di lapisan penggalian yang sama dengan tengkorak, sejumlah besar fosil mamalia telah digali, sebagian besar adalah badak, gajah, kuda, dan rusa,” jelas Gao.
Tim arkeolog yakin alat-alat batu digunakan untuk memburu dan memakan hewan-hewan herbivora.
Reporter Magang: Theofilus Jose Setiawan
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pecahan Tengkorak Berusia 210.000 Tahun Ditemukan di Yunani, Arkeolog Ungkap Sosoknya
Tengkorak ini ditemukan terjepit di dinding teratas Gua Apidima di Yunani.
Baca SelengkapnyaArkeolog Temukan Sedotan Tertua di Dunia Berusia 5.500 Tahun, Panjangnya Hampir 1 Meter
Studi terbaru menemukan, tabung ramping yang terbuat dari emas dan perak yang diciptakan pada Zaman Perunggu menjadi sedotan minuman tertua di dunia.
Baca SelengkapnyaArkeolog Temukan Harta Karun Zaman Perunggu Terbuat dari Benda Luar Angkasa 1 Juta Tahun Lalu
Arkeolog Temukan Perhiasan Zaman Perunggu Terbuat dari Benda Luar Angkasa 1 Juta Tahun Lalu
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tengkorak Zaman Romawi Dikubur Bersama Perhiasan Emas dan Sepatu Kulit Mahal, Sosoknya Bukan Orang Sembarangan
Tengkorak Zaman Romawi Dikubur Bersama Perhiasan Emas dan Sepatu Kulit Mahal, Sosoknya Bukan Orang Sembarangan
Baca Selengkapnya"Kapsul Waktu" Berusia 4.500 Tahun Ditemukan di Lahan Gambut, Isinya Bikin Melongo
Kapsul waktu ini berasal dari Zaman Neolitikum dan Zaman Perunggu.
Baca SelengkapnyaSarung Tangan Unik Abad ke-14 Ditemukan di Kastil, Dilapisi Pelat Besi dan Kondisinya Masih Utuh
Sarung tangan yang ditemukan hanya sebelah yaitu untuk tangan kanan.
Baca SelengkapnyaArkeolog Temukan Bukti Homo Sapiens Gunakan Busur dan Anak Panah 40.000 Tahun Lebih Awal dari Dugaan Sebelumnya
Bukti batu api yang dijadikan sebagai anak panah ditemukan di gua Prancis.
Baca SelengkapnyaDua Kerangka Sepasang Kekasih Berusia 5.800 Tahun Ini Saling Berpelukan, Diduga Mati Dirajam
Kerangka ini ditemukan di salah satu situs pemakaman Neolitiakum terbesar di Eropa.
Baca Selengkapnya"Kapsul Waktu" Berusia 4.500 Tahun Ditemukan di Lahan Gambut, Isinya Bikin Melongoya Bikin Melongo
Temuan ini berasal dari Zaman Neolitikum dan Zaman Perunggu.
Baca Selengkapnya