Taliban bersumpah balas dendam kepada Amerika dan sekutunya
Merdeka.com - Anggota kelompok militan Taliban Pakistan hari ini diam-diam menguburkan jenazah pemimpin mereka Hakimullah Mehsud yang kemarin tewas oleh serangan udara pesawat tempur tanpa awak Amerika Serikat.
Kantor berita Reuters melaporkan, Sabtu (2/11), mereka juga bersumpah akan melancarkan serangan balas dendam atas kematian pemimpin mereka.
"Setiap darah Hakimullah yang menetes akan menjelma menjadi para pengebom bunuh diri," kata Azam Tariq, juru bicara Taliban Pakistan.
"Amerika dan sekutunya tak akan bisa tenang karena kami akan balas dendam atas darah martir kami."
Mehsud yang kepalanya dihargai Rp 56 miliar (USD 5 juta) itu tewas bersama tiga anggota Taliban kemarin di wilayah Waziristan.
Mobil yang dikendarai Mehsud dihantam rudal setelah dia mengadakan pertemuan dengan 25 pemimpin Taliban untuk membahas perundingan dengan pemerintah.
Seorang anggota Taliban mengatakan jenazah Mehsud hancur tapi masih bisa dikenali. Pengawal dan sopir Mehsud juga ikut tewas dalam serangan itu.
Pihak keamanan Pakistan mengatakan jenazah Mehsud dikuburkan subuh tadi secara diam-diam oleh beberapa anggota Taliban karena mereka takut diserang pesawat tanpa awak Amerika.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ulama Barisan Lauhil Mahfud se-Priangan Timur Bertekad Menangkan Pasangan Ganjar-Mahfud
Indonesia ke depan butuh sosok pemimpin yang memahami problem kebangsaan.
Baca SelengkapnyaMasa Tenang Pemilu 2024, Jangan Ada Saling Serang dan Fitnah
Dua hari lagi, rakyat Indonesia akan memilih pemimpin baru
Baca SelengkapnyaDisematkan Tanjak, Mahfud MD Diterima jadi Keluarga Besar Masyarakat Adat Melayu Kepri
Masyarakat menyematkan penutup kepala tanjak kepada Mahfud yang merupakan simbol penerimaan sebagai keluarga besar adat Melayu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penampakan Tembok Perbatasan Mesir dengan Gaza, Sungguh Sadis Benar-benar Jadikan Penjara Terbesar di Dunia
Sebuah tembok tinggi berdiri sebagai pembatas antara wilayah Mesir di Rafah dengan Gaza.
Baca SelengkapnyaHamas dan Jihad Islam Tolak Usulan Mesir Soal Gaza Demi Imbalan Gencatan Senjata Permanen
Hamas dan Jihad Islam Tolak Usulan Mesir Soal Gaza Demi Imbalan Gencatan Senjata Permanen
Baca Selengkapnya10 Maret 1957: Kelahiran Osama Bin Laden, Pendiri Jaringan Teroris Al-Qaeda
Osama Bin Laden adalah sosok yang bertanggung jawab atas peristiwa 11 September 2001.
Baca SelengkapnyaMuhammadiyah Tegaskan Netral, Bantah Klaim Ikut Kawal Suara AMIN di Pilpres 2024
Muhammadiyah tak terlibat timses mana pun di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSosok Dahlan Djambek, Letnan Kolonel yang Menjadi Mendagri Era Kabinet PRRI
Ia lahir dari keluarga ulama besar Minangkabau yang terjun di dunia kemiliteran hingga menjabat sebagai menteri di era PRRI.
Baca SelengkapnyaTerlibat Pembunuhan Berencana, Caleg ini Terancam Hukuman Mati
Jasad korban ditemukan terbungkus selimut oleh seorang pesepeda pada Minggu (25/2) lalu.
Baca Selengkapnya