Serigala serang warga desa di China
Merdeka.com - Beberapa warga di sebuah desa di Provinsi Xinjiang, China diserang sekelompok serigala lapar. Sekitar lima hewan ini mengepung warga yang ketakutan.
Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Rabu (13/8), keenam warga itu mengalami luka dan dua diantaranya sangat serius. Salah satu dari mereka harus merelakan telinganya dicabik serigala. Lainnya terkena gigitan di wajah, leher, dan dada.
Serangan itu juga menewaskan belasan ternak penduduk. Para korban dilarikan ke rumah sakit terdekat di Kota Urumqi. Sangat jarang kejadian serigala menyerang warga. Otoritas menduga mereka telah kehilangan populasi makanannya sehingga turun ke pedesaan.
Kekeringan di wilayah itu juga membuat banyak ternak mati. Mereka kekurangan air. Musim ekstrem ini memang datang setiap 60 tahun sekali. Populasi serigala pun mengalami penurunan namun diperkirakan masih ada sekitar 10 ribu serigala abu-abu di Xinjiang.
(mdk/din)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Walaupun sudah lama meninggalkan tanah air, Ibu Bunga terdengar lancar berbahasa Indonesia.
Baca SelengkapnyaDari tiga orang tersebut, satu orang S (34) di antaranya harus dilarikan ke rumah sakit karena tak sadarkan diri.
Baca SelengkapnyaLontong Cap Go Meh juga menjadi lambang kebersamaan dan kemakmuran bagi masyarakat Tionghoa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan
Baca SelengkapnyaIni yang dikhawatirkan AS bila tidak segera memutuskan kelanjutan stasiun luar angkasa yang akan habis masa pakainya.
Baca SelengkapnyaSiapa sangka jika lalapan pernah jadi "juru selamat" warga Belanda di masa perang.
Baca SelengkapnyaAlih-alih duduk di warung makan, pria ini memilih makan sembari melihat tawuran di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaBerikut penampakan rumah mewah Ibu Ani anak jenderal yang tinggal di rumah bak hutan terbengkalai.
Baca SelengkapnyaSeseorang yang pintar memiliki titik lemah yang muncul berupa sulit merasa bahagia.
Baca Selengkapnya