Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Serangan Pemberontak Tewaskan 17 Tentara Suriah

Serangan Pemberontak Tewaskan 17 Tentara Suriah Suriah. ©AFP PHOTO

Merdeka.com - Setidaknya 17 personel tentara Suriah dan sekutunya tewas dibunuh oleh dua kelompok bersenjata di Aleppo, pada Sabtu 27 April 2019. Korban luka mencapai 30 orang dalam serangan oleh Hay'et Tahrir al-Sham (HTS) dan sekutunya Hurras al-Deen.

Kantor berita Ibaa yang terkait dengan HTS mengatakan serangan itu menewaskan lebih dari 20 tentara. Ia menambahkan, serangan itu merupakan balasan atas pengeboman oleh militer Suriah dan Rusia di daerah yang dikuasai pemberontak dalam beberapa hari terakhir. Demikian dikutip dari Al Jazeera pada Minggu (28/4).

Serangan itu diluncurkan tak lama setelah tengah malam yang memicu bentrokan berlanjut hingga subuh, kata Rami Abdel Rahman, kepala Observatorium Hak Asasi Manusia Suriah yang berpusat di Inggris.

Dia mengatakan pertempuran mereda setelah pesawat Rusia menyerang posisi kelompok-kelompok bersenjata, mendorong mereka untuk mundur. Selain korban dari tentara Suriah, delapan penyerang bersenjata juga tewas.

Pesawat Rusia juga melakukan penggerebekan di provinsi tetangga, Hama, Sabtu pagi, menewaskan lima warga sipil, kata pihak observatorium.

Sementara itu, pada Jumat serangan Rusia menewaskan sedikitnya 10 warga sipil di provinsi Idlib, pusat wilayah yang dipegang HTS di Suriah barat laut.

Kantor berita pemerintah Suriah SANA mengatakan pemberontak menembaki desa Hader yang dikuasai pemerintah utara menewaskan dua warga sipil dan melukai yang lain.

Untuk diketahui, Pihak Turki yang mendukung pemberontak dengan Rusia telah menandatangani kesepakatan zona penyangga pada September 2018 lalu. Hal itu untuk mencegah serangan besar-besaran pemerintah terhadap Idlib. Sayangnya, hasil kesepakatan tidak pernah dilaksanakan.

Wilayah sekitar itu mengalami peningkatan pengeboman sejak HTS mengambil kendali penuh pada Januari.

Serangan udara Rusia terbaru terjadi setelah dua hari pembicaraan tentang konflik Suriah antara Turki, Rusia dan sesama pendukung pemerintah Iran di Kazakhstan awal pekan ini.

Tiga pemerintah menyatakan keprihatinan atas meningkatnya kekuatan HTS di Idlib dan bagian-bagian provinsi yang berdekatan. Mereka bertekad untuk bekerja sama untuk menghilangkan kelompok tersebut.

Sebagai informasi tambahan, ribuan orang dan jutaan mengungsi sejak mulai dengan penindasan berdarah protes anti-pemerintah pada 2011.

Reporter: Siti Khotimah

Sumber: Liputan6.com

(mdk/did)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengenal Saleh al-Arouri, Pemimpin Hamas di Tepi Barat yang Dibunuh Israel

Mengenal Saleh al-Arouri, Pemimpin Hamas di Tepi Barat yang Dibunuh Israel

Arouri dianggap sebagai salah satu pendiri Brigade Al-Qassam.

Baca Selengkapnya
Detik-detik Konvoi Kendaraan Lapis Baja Israel Dirudal Brigade Al Qassam Hingga Hangus Terbakar, Tentara yang Selamat Lari Terbirit-birit

Detik-detik Konvoi Kendaraan Lapis Baja Israel Dirudal Brigade Al Qassam Hingga Hangus Terbakar, Tentara yang Selamat Lari Terbirit-birit

Sebuah video memperlihatkan kendaraan tentara lapis baja milik Israel yang sedang konvoi tiba-tiba dirudal oleh Brigade Al-Qassam hingga hangus terbakar.

Baca Selengkapnya
Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Heboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka

Kejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
FOTO: Buntut Tewasnya Wakil Pemimpin Hamas Saleh al-Arouri, Pasar-Pasar hingga Pertokoan di Tepi Barat dan Yerusalem Tutup Massal

FOTO: Buntut Tewasnya Wakil Pemimpin Hamas Saleh al-Arouri, Pasar-Pasar hingga Pertokoan di Tepi Barat dan Yerusalem Tutup Massal

Otoritas Palestina mengumumkan aksi mogok massal aktivitas perdagangan di pasar maupun di pertokoan pada 3 Januari 2024.

Baca Selengkapnya
Hasil Investigasi Sebut UEA Rekrut Al-Qaeda dan Tentara Bayaran AS untuk Operasi Pembunuhan di Yaman

Hasil Investigasi Sebut UEA Rekrut Al-Qaeda dan Tentara Bayaran AS untuk Operasi Pembunuhan di Yaman

Kelompok tentara bayaran yang didukung Saudi dan UEA merajalela di Yaman sejak dimulainya perang di negara tersebut sembilan tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Tiga Pengungsi Rohingya di Banda Aceh Kabur, Satu Orang Pakai Gelang UNHCR

Tiga Pengungsi Rohingya di Banda Aceh Kabur, Satu Orang Pakai Gelang UNHCR

Ketiga pengungsi Rohingya yang lari tersebut adalah laki-laki, Sana Ullah (22), Shobir Hossain (19) dan Azim Ultah (19).

Baca Selengkapnya
Seharian Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Bandung dan Lembang Kebanjiran

Seharian Diguyur Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Bandung dan Lembang Kebanjiran

Hujan deras mengguyur sejak siang. Intensitasnya meningkat pada sore hari hingga menjelang petang.

Baca Selengkapnya
Penyelundupan Pengungsi Rohingya ke Aceh, Polisi Tetapkan Dua Tersangka Baru

Penyelundupan Pengungsi Rohingya ke Aceh, Polisi Tetapkan Dua Tersangka Baru

Polisi menetapkan dua tersangka baru dalam kasus dugaan penyelundupan manusia etnis Rohingya ke Aceh. Dua tersangka itu berinisial MAH (22) dan HB (53).

Baca Selengkapnya
Pencarian Korban Kapal Tenggelam di Selayar, Lima Ditemukan Meninggal Dunia dan 18 Masih Hilang

Pencarian Korban Kapal Tenggelam di Selayar, Lima Ditemukan Meninggal Dunia dan 18 Masih Hilang

Pencarian korban dilanjutkan hari ini menggunakan RIB Kamajaya.

Baca Selengkapnya