Merdeka.com - India dikenal dengan pelbagai ritual yang aneh dan di luar akal sehat. Ini salah satunya, memecahkan kelapa di kepala. Tak jarang hal ini menyebabkan luka serius. Namun tetap diminati banyak orang lantaran dipercaya mendatangkan kesuksesan dan kesejahteraan.

Saban tahun ribuan orang di Negara Bagian Tamil Nadu ambil bagian dalam sebuah festival menyakitkan itu. Lelaki, perempuan, dan anak-anak duduk dengan sabar dalam antrian garis. Mereka bersiap-siap saat pendeta datang dan memecahkan sebuah kelapa di batok kepala mereka. Demikian mengerikan sampai-sampai banyak orang pecah tengkorak dan mendapat perawatan, demikian dilansir surat kabar the Daily Mail, Rabu (13/8).

Peserta selalu dalam larutan doa-doa mereka panjatkan pada para dewa. Tiap tahun mereka bertambah jumlahnya padahal para dokter sudah memperingatkan upacara itu berpotensi kematian dan cacat.

Dokter Anil Kumar Peethambaran dari Unversitas Kedokteran Negara mengatakan tengkorak juga bisa mengalami cedera serius. "Jika kelapa terpecah, bisa jadi peserta memusatkan energi di kepala mereka. Namun jika tidak akan ada kerusakan di tengkorak dan ini permanen," kata Kumar.

Meski sudah mendapat peringatan namun tradisi sudah dijalankan sejak abad 19 ini tidak dihentikan. Salah satu peserta mengatakan sudah mengikuti tradisi itu selama bertahun-tahun.