Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ratusan penerbangan di Filipina dibatalkan karena Topan Haiyan

Ratusan penerbangan di Filipina dibatalkan karena Topan Haiyan Angin Topan Haiyan. ©dw.de

Merdeka.com - Ratusan penerbangan dari dan ke Filipina dibatalkan hari ini ketika angin topan Haiyan yang terganas dalam sejarah tiba di daratan Filipina pagi ini.

Stasiun televisi CNN melaporkan, Jumat (8/11), topan Haiyan ini diperkirakan tidak akan menghantam Ibu Kota Manila tapi akan menerjang sejumlah pulau wisata yang banyak dikunjungi turis, seperti Boracay dan Bohol.

Jutaan warga Filipina terpaksa harus mengungsi guna menyelamatkan diri. Topan dahsyat itu juga sudah memadamkan aliran listrik dan menghancurkan rumah-rumah. Warga kini tinggal di pengungsian di lebih dari 20 provinsi.

Haiyan menghantam wilayah Provinsi Cebu yang banyak didatangi turis. Pulau Leyte dan Samar juga dihantam angin dengan kecepatan 275 kilometer per jam. Ombak laut juga menerjang daratan dengan ketinggian lima hingga enam meter.

Menurut Pusat Peringatan Topan, angin topan yang diberi nama Haiyan itu melaju dengan kecepatan 315 kilometer per jam dan kecepatan pusaran anginnya mencapai 380 kilometer per jam.

Angin topan ini memecahkan rekor yang dipegang Topan Camile ketika menerjang Negara Bagian Mississipi, Amerika Serikat, pada 1969 dengan kecepatan laju 305 kilometer per jam.

Topan Haiyan ini diprediksi akan menerjang daratan tengah Filipina dalam waktu 18 jam ke depan sebelum menuju Laut Cina Selatan.

Presiden Filipina Benigno S. Aquino III memperingatkan warganya tentang kedahsyatan topan berdiameter 800 kilometer ini.

"Saya ulangi lagi, ini bahaya sangat nyata. Dampak bencana topan ini bisa kita perkecil dengan solidaritas," kata Aquino.

Dia juga menambahkan, pemerintah telah menyiapkan tiga pesawat kargo C-130, termasuk 32 pesawat lain dan helikopter.

(mdk/fas)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jelang Lebaran, Penerbangan dari Jakarta dan Surabaya Menuju Banyuwangi Ditambah
Jelang Lebaran, Penerbangan dari Jakarta dan Surabaya Menuju Banyuwangi Ditambah

Memasuki arus mudik Lebaran sejumlah maskapai penerbangan menambah frekuensi penerbangannya ke Banyuwangi.

Baca Selengkapnya
Momen Ribuan Warga Blitar Naik Kereta Menuju Sumatra, Diminta Pindah dari Pulau Jawa dengan Iming-iming Lahan Pertanian Luas
Momen Ribuan Warga Blitar Naik Kereta Menuju Sumatra, Diminta Pindah dari Pulau Jawa dengan Iming-iming Lahan Pertanian Luas

Minimnya lapangan pekerjaan dan upah buruh yang rendah membuat warga Blitar rela meninggalkan kampung halamannya

Baca Selengkapnya
193 Juta Orang Diprediksi Mudik, Kemenhub Tambah 2.000 Penerbangan
193 Juta Orang Diprediksi Mudik, Kemenhub Tambah 2.000 Penerbangan

Budi memprediksi adanya kenaikan jumlah pemudik di momen lebaran tahun 2024 mencapai 193 juta penumpang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos
Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos

Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Rute Penerbangan Terpendek Kedua Dunia Ternyata Ada di Indonesia, Jarak Tempuhnya Cuma 73 Detik!
Rute Penerbangan Terpendek Kedua Dunia Ternyata Ada di Indonesia, Jarak Tempuhnya Cuma 73 Detik!

Lantas, dimana sebenarnya letak dari rute penerbangan unik tersebut?

Baca Selengkapnya
Naik Pesawat Ini, Setiap Penumpang akan Ditimbang Berat Badannya
Naik Pesawat Ini, Setiap Penumpang akan Ditimbang Berat Badannya

Maskapai ini meminta penumpangnya untuk menaiki timbangan beserta barang bawaan mereka untuk mencatat berat badan mereka di gerbang keberangkatan.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Larang Warga Terbangkan Balon Udara, Pilot: Masih Ada di Langit Kebumen
Pemerintah Larang Warga Terbangkan Balon Udara, Pilot: Masih Ada di Langit Kebumen

Meski sudah dilarang, masih ada saja warga yang menerbangkan balon udara dalam rangka merayakan hari lebaran Idulfitri.

Baca Selengkapnya
Puluhan Hektare Lahan Pertanian di Lumajang Rusak dan Terancam Gagal Panen Setelah Diterjang Angin Kencang
Puluhan Hektare Lahan Pertanian di Lumajang Rusak dan Terancam Gagal Panen Setelah Diterjang Angin Kencang

Yulianto, salah seorang petani mengatakan lahannya terancam gagal panen atas kondisi kerusakan tersebut.

Baca Selengkapnya
Hormati Pemilu, Bapanas Bakal Hentikan Bantuan Pangan untuk Sementara Waktu
Hormati Pemilu, Bapanas Bakal Hentikan Bantuan Pangan untuk Sementara Waktu

Bapanas hentikan pemberian bantuan pangan sementara dalam rangka menghormati pemilu 2024.

Baca Selengkapnya