Rakyat Mesir dukung konstitusi baru
Merdeka.com - Meski diwarnai bentrokan pemerintah Mesir mengklaim pemungutan suara soal konstitusi baru berjalan sukses dan tanpa kecurangan. Hampir seluruh warga setuju dijalankannya peraturan baru diyakini memuluskan langkah militer berada di tampuk kekuasaan.
Stasiun televisi Al Arabiya melaporkan, Jumat (17/1), dengan 90 persen suara mendukung pemerintah menjamin perlindungan lebih besar pada warga terutama kebebasan berpendapat dan hak perempuan.
Sejumlah pejabat Mesir mengatakan panglima militer Jenderal Abdul Fatah al-Sisi diam-diam memperhatikan rakyat pemberi suara. Mereka yakin dia tengah mengukur kekuatan lantaran berniat maju dalam pemilihan presiden bakal digelar tahun ini.
Sementara jumlah pemilih mencapai 90 persen merupakan angka spektakuler bagi pemerintah Mesir. Padahal mereka hanya mematok setengah lebih. "Kami merasa gembira dengan hasilnya," ujar juru bicara pemerintah Hany Salah.
(mdk/din)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Budi Waseso atau Buwas menanggapi soal namanya disebut dalam Sidang Sengketa Hasil Pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK).
Baca SelengkapnyaMasyarakat Indonesia patut bersyukur dan bersuka cita karena telah melewati proses Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaDengan adanya revisi, diharapkan suara rakyat tidak terbuang sia-sia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sebaiknya MK difungsikan agar proses dari pemilu cepat selesai, legitimasi rakyat diterima dan pemerintahan bisa berjalan.
Baca SelengkapnyaTogap menegasakn, komitmen pemerintah pusat dalam mewujudkan pemilu yang aman, damai, dan demokratis.
Baca SelengkapnyaMahkamah Konstitusi (MK) menggelar sidang perdana perselisihan hasil Pemilihan Umum (PHPU) 2024 mulai Rabu (27/3).
Baca SelengkapnyaSuara rakyat yang merupakan roh demokrasi dinilai semakin tidak terdengar ke telinga elit penguasa.
Baca SelengkapnyaDemokrasi tidak berjalan sesuai yang diharapkan dan didambakan oleh rakyat.
Baca SelengkapnyaKesenian bantengan mencerminkan semangat kebersamaan dan gotong royong.
Baca Selengkapnya