Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Puluhan Tengkorak Tanpa Kepala Ditemukan dalam Kuburan Massal Abad ke-5 SM

Puluhan Tengkorak Tanpa Kepala Ditemukan dalam Kuburan Massal Abad ke-5 SM Lokasi penemuan tengkorak tanpa kepala. ©Prof. Dr. Martin Furholt - Archaeology/Kiel University

Merdeka.com - Arkeolog menemukan kuburan massal di Vrable, Slovakia, berisi 38 tengkorak tanpa kepala.

Penggalian dilakukan tim dari Collaborative Research Centre (CRC) di Universitas Kiel dan Institut Arkeologi Akademi Sains Slovak, yang telah melakukan penelitian di situs Vráble-Ve'lke Lehemby tersebut. Situs ini merupakan salah satu permukiman Neolitik Awal di Eropa Tengah, dikutip dari laman Heritage Daily, Kamis (19/1).

Vráble-Ve'lke Lehemby diduduki antara tahun 5.250-4.950 Sebelum Masehi (SM), terdiri dari 313 rumah di tiga desa. Di barat daya tiga permukiman tersebut dikelilingi oleh parit sepanjang 1,3 kilometer yang sepertinya berfungsi sebagai tapal batas, bukan untuk tujuan pertahanan atau perlindungan.

Arkeolog menemukan 38 kerangka saat menggali parit tersebut, yang tampaknya menjadi kuburan massal dengan luas 15 meter persegi.

Kecuali jasad anak kecil, semua kerangka yang ditemukan telah dimutilasi atau tanpa kepala. Sebelumnya pada 2021, ditemukan juga beberapa kuburan lainnya yang jasad-jasadnya telah dimutilasi.

"Dalam kuburan massal dengan penempatan serampangan, identifikasi individual biasanya berdasarkan tengkorak kepala, jadi bagi kami temuan tahun ini secara khusus menunjukkan situasi penggalian yang menantang," jelas Martin Furholt dari Universitas Kiel.

Temuan ini memunculkan banyak pertanyaan.

Beberapa tulang berada di luar posisi anatomisnya yang diduga jasad itu dijejalkan dengan paksa ke bagian tengah lubang agar bisa menampung jasad lainnya. Beberapa kerangka juga memiliki serviks tulang belakang pertama yang utuh, yang mengindikasikan kepala jasad itu telah dipotong dengan hati-hati, bukan dengan kekerasan.

"Mungkin tampak jelas untuk mengasumsikan pembantaian dengan mengorbankan manusia, mungkin ada kaitannya dengan gagasan magis atau keagamaan. Konflik seperti perang mungkin juga berperan, contohnya, konflik antar warga desa, atau bahkan di dalam permukiman besar itu. Apakah orang-orang ini korban pemburu kepala, atau apakah sesama warga desa mereka mempraktikkan kultus kematian khusus yang tidak ada kaitannya dengan kekerasan antar seseorang?" jelas ketua proyek penggalian, Dr Maria Wunderlich.

(mdk/pan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sarung Tangan Unik Abad ke-14 Ditemukan di Kastil, Dilapisi Pelat Besi dan Kondisinya Masih Utuh

Sarung Tangan Unik Abad ke-14 Ditemukan di Kastil, Dilapisi Pelat Besi dan Kondisinya Masih Utuh

Sarung tangan yang ditemukan hanya sebelah yaitu untuk tangan kanan.

Baca Selengkapnya
8 Penemuan Arkeologi Berupa Lantai Mosaik Terindah, Bukti Tingginya Kesenian Peradaban Lampau

8 Penemuan Arkeologi Berupa Lantai Mosaik Terindah, Bukti Tingginya Kesenian Peradaban Lampau

Ada yang ditemukan di bawah kebun anggur hingga saluran air.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Anak Panah Berusia 3.600 Tahun di Gunung, Sosok Pemiliknya Terungkap

Arkeolog Temukan Anak Panah Berusia 3.600 Tahun di Gunung, Sosok Pemiliknya Terungkap

Mata panah terbuat dari kuarsit asli dan masih utuh.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Arkeolog Temukan Benih Tanaman Beracun dalam Tulang Hewan, Narkotika Orang Romawi Kuno

Arkeolog Temukan Benih Tanaman Beracun dalam Tulang Hewan, Narkotika Orang Romawi Kuno

Benih ini ditemukan di desa permukiman Romawi kuno di Belanda.

Baca Selengkapnya
Gali Makam Wanita Bangsawan China Berusia 3000 Tahun, Arkeolog Temukan 430 Benda Kuno, Begini Isinya

Gali Makam Wanita Bangsawan China Berusia 3000 Tahun, Arkeolog Temukan 430 Benda Kuno, Begini Isinya

Arkeolog juga menemukan liang lahat yang berisi kerangka hewan.

Baca Selengkapnya
Menceritakan Keseharian Para Buruh Rokok, Ini Uniknya Tari Kretek Khas Kudus

Menceritakan Keseharian Para Buruh Rokok, Ini Uniknya Tari Kretek Khas Kudus

Tarian ini pertama kali ditampilkan saat peresmian Museum Kretek Kudus pada 3 Oktober 1986.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Makam Bangsawan Berusia 1.200 Tahun, Dikubur Bersama Korban Tumbal dan Harta Karun

Arkeolog Temukan Makam Bangsawan Berusia 1.200 Tahun, Dikubur Bersama Korban Tumbal dan Harta Karun

Korban tumbal ini bertujuan untuk menemani tuannya di alam baka.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Makam Pejabat Mesir Berusia 4.300 Tahun, Ternyata Isinya Gambar Kehidupan Sehari-Hari Mesir Kuno

Arkeolog Temukan Makam Pejabat Mesir Berusia 4.300 Tahun, Ternyata Isinya Gambar Kehidupan Sehari-Hari Mesir Kuno

Arkeolog Temukan Makam Pejabat Mesir Berusia 4.300 Tahun, Isinya Gambar Kehidupan Sehari-Hari Mesir Kuno

Baca Selengkapnya
Makam 4.500 Tahun Ditemukan di Mesir, Isinya Bukan Mumi Tapi Bikin Arkeolog Girang

Makam 4.500 Tahun Ditemukan di Mesir, Isinya Bukan Mumi Tapi Bikin Arkeolog Girang

Makam 4.500 Tahun ditemukan di Mesir, Berisi Artefak dan Tengkorak dengan Topeng Berwarna

Baca Selengkapnya