Merdeka.com - Polisi China punya cara sendiri menghukum pelaku balap liar. Mereka meninggalkan seorang tersangka balap liar tewas tergeletak di pinggir jalan demi memperingatkan pelaku balap liar lain.

Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Rabu (16/10), korban sekaligus tersangka bernama Tao Lung mengendarai mobil merek Jaguar seharga 1,4 miliar tabrakan dengan mobil lain.

Awalnya mobil Lung dan sebuah mobil lainnya balapan dan melaju dengan kecepatan 150 kilometer per jam di jalan banyak rumah tinggal. Salah seorang penduduk tengah mengeluarkan kendaraannya dan Lung tidak bisa mengendalikan diri dan menabrak mobil warga itu.

Kejadian ini berlangsung di Kota Kumning, Provinsi Yunnan. Selain menabrak mobil warga Lung juga menabrak pohon dan membuatnya terpelanting langsung jatuh ke aspal, tubuhnya terlindas mobil lawannya, dan Lung tewas seketika.

Penduduk setempat mengatakan mereka sudah muak dengan orang-orang gemar balapan liar di jalan dan mengingatkan polisi ini hanya masalah waktu sebelum terjadi kecelakaan. "Rata-rata ikut balap ini anak orang kaya jadi polisi enggan mencokok mereka," ujar salah seorang warga enggan menyebutkan namanya.

Saat polisi tiba di tempat kejadian mereka tidak menutup jenazahnya namun malah mempertontonkan pada publik.

China bertanggung jawab atas 220 ribu kematian di jalan raya saban tahunnya. Balap liar juga sedang digemari oleh anak muda Ibu Kota Beijing.