Pisau Lipat Manusia Purba 60.000 Tahun Lalu Ditemukan, Masih Berfungsi Hingga Kini
Merdeka.com - Manusia Neanderthal pernah menduduki Siberia dua kali, sekitar 120.000 dan 60.000 tahun lalu. Ilmuwan menemukan alat-alat yang ditemukan manusia awal ini ketika mereka tinggal di Pegunungan Altai.
Salah satu alat yang ditemukan adalah semacam pisau lipat yang sama dengan pisau lipat modern saat ini 'Swiss Army', menurut Profesor Kseniya Kolobova dari Institut Arkeologi dan Etnografi di Novosibirsk.
Pisau ini ditemukan di antara 90.000 artefak batu lainnya di Gua Chagyrskaya.
"Benda ini bagi Neanderthal seperti pisau Swiss Army bagi kita sekarang," jelas Kolobova, dikutip dari Siberian Times, Rabu (29/3).
"Ujungnya tumpul jadi mudah digenggam," lanjutnya.
Menurut para ilmuwan, pisau dari batu itu masih bisa digunakan setelah 60.000 tahun.
"Anda bisa memotong selama satu jam dengan alat ini, sebagaimana pengalaman kami, sampai alat ini tumpul. Lalu bisa diasah lagi, begitu seterusnya," jelasnya.
Ini merupakan alat fungsional, bisa memotong apapun dan bisa untuk menguliti hewan.
"Ini pisau Swiss Army Paleolitikum," kata Kolobova.
Manusia Neanderthal yang hidup di Siberia memburu dan mengonsumsi bison, menurut para arkeolog.
Temuan ini menunjukkan manusia Neanderthal memiliki kemampuan kognitif yang lebih luas daripada anggapan sebelumnya.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Pisau Lipat" Berusia 60.000 Tahun Ditemukan di Gua Siberia, Masih Bisa Digunakan Hingga Kini
Baca SelengkapnyaMata panah terbuat dari kuarsit asli dan masih utuh.
Baca SelengkapnyaTemuan ini berasal dari Zaman Neolitikum dan Zaman Perunggu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kapsul waktu ini berasal dari Zaman Neolitikum dan Zaman Perunggu.
Baca SelengkapnyaPercobaan Jadi Manusia Purba, Arkeolog Bikin Replika Kapak Batu dan Memakainya, Ternyata Begini Hasilnya
Baca SelengkapnyaGunung Talamau menjadi salah gunung tertinggi di Sumatra Barat yang termasuk dalam kategori tipe gunung api tidak aktif.
Baca SelengkapnyaBukit ini berada di atas ketinggian, dengan hamparan pohon pinus yang berjajar rapi.
Baca SelengkapnyaSpesies ini ditemukan di Amerika Utara dan hidup sekitar 145 juta sampai 66 juta tahun lalu.
Baca SelengkapnyaBukti batu api yang dijadikan sebagai anak panah ditemukan di gua Prancis.
Baca Selengkapnya