Petugas kereta putus kaki demi selamatkan nenek menyeberang di rel

Merdeka.com - Seorang konduktor kereta bernama Xu Qiankai di Provinsi Sichuan, China, patut mendapat acungan jempol. Pasalnya, rela mempertaruhkan nyawa demi menyelamatkan seorang nenek saat menyeberangi rel.

Insiden itu bermula saat nenek 65 tahun menyeberang di jalur kereta api yang sedang melintas. Dia telah diberi berbagai peringatan untuk menjauhi rel namun tidak diindahkan.

Rupanya, nenek tersebut menderita gangguan telinga sehingga tidak mendengar peringatan berupa teriakan dan siulan yang diberikan Xu.

Saat kereta hanya berjarak 10 meter dari si nenek, Xu pun nekat meloncat ke arah rel dan menodorong si nenek menjauh dari lintasan. Namun sayang, Xu tidak sempat menghindar lagi saat kereta melindas kaki kanannya.

Meski telah berbaring dalam kondisi mengenaskan di sisi rel, Xu masih sempat memeriksa kondisi nenek tersebut untuk memastikan tidak ada luka serius yang dialami nenek itu.

Xu lalu dibawa ke rumah sakit di mana dokter menyatakan bahwa luka di kakinya sudah terlalu parah sehingga amputasi menjadi satu-satunya jalan keluar. Meski demikian, Xu tidak menyesali tindakannya.

"Saya tidak menyesal kehilangan kaki untuk menyelamatkan nyawa seseorang," kata Xu saat diwawancara seperti dilansir dari laman Straits Times, Selasa (11/7).

Untuk menunjukkan rasa terima kasih atas aksi Xu, si nenek melakukan tindakan menyentuh hati yakni berlutut di depan tempat tidur Xu.

Sementara itu, wakil direktur stasiun, Bai Ying mengungkapkan, sebenarnya sudah ada tanda-tanda dilarang menyeberang di wilayah perlintasan kereta untuk memperingatkan orang agar tidak sembarangan lewat. Namun tetap saja banyak yang membuat jalur menyeberang tidak resmi untuk memotong jalan.