Nenek Ukraina ikut latihan militer, dijuluki 'sang penghukum'
Merdeka.com - Seorang nenek asal Ukraina mendapat julukan Sang Penghukum setelah dia menyelesaikan latihan militer bersama para kadet yang usianya terpaut hampir setengah abad dari dia. Dalam foto dilansir oleh kamp pelatihan tentara di wilayah timur negara itu terlihat sang nenek sangat lincah menggunakan senapan serbu AK-47.
Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Rabu (21/1), Ekaterina Bilyik terlihat masih lincah berguling di atas salju, bertumpu pada kedua kaki, dan menembakkan AK-47 bersama pasukan militer muda Ukraina.
Dia kini tengah mempersiapkan diri untuk ikut terjun berperang melawan pemberontak pro-Rusia tengah pecah di wilayah itu.
Nenek Bilyik mengatakan dia nekat ikut latihan ini sebab menyaksikan Ukraina diacak-acak dan saudara sebangsanya ikut menjadi korban. Nenek dari lima cucu ini mengaku tak bisa diam saja melihat itu semua.
"Aku sudah hidup di sini sepanjang usiaku. Aku bertahan dari gempuran Nazi dan Uni Sovyet. Aku yakin benar melakukan ini. Aku juga ingin memberikan contoh pada yang lain. Setua apa pun membela negara sebuah keharusan," ujar Bilyik.
Juru bicara militer Nataliya Ishenko mengatakan Bilyik sama seperti kandidat lainnya. Dia mendaftar dan melakukan latihan militer. Istimewanya yakni dia masih kuat di tengah-tengah peserta lain usianya jauh lebih muda darinya. Selain itu dia bisa melewati semua tes bahkan tepat membidik sasaran.
"Setelah menyelesaikan semua latihan. Dia siap berada di garis depan," ujar Ishenko.
(mdk/din)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksinya pun banjir sorotan hingga gelak tawa dari warganet.
Baca SelengkapnyaKata sindiran halus namun menohok menjadi salah satu cara mengungkapkan rasa tak suka secara tidak langsung pada seseorang yang menjengkelkan.
Baca SelengkapnyaBerikut kesaksian pilu anggota KKO TNI AL saat berjuang di operasi Dwikora hingga nyaris meregang nyawa. Simak informasinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ucapan terima kasih yang diberikan juga bukan hanya sekedar kata-kata, namun menjadi ungkapan tulus dan penuh rasa syukur atas perhatian.
Baca SelengkapnyaSebelum disimpan, telur perlu untuk dicuci dulu secarea menyeluruh untuk mencegah munculnya masalah.
Baca SelengkapnyaMenagkis merupakan taknk dasar yang perlu dikuasi dalam pencak silat.
Baca SelengkapnyaTinggal sendiri di rumah kontrakan, Nenek Nursi kesehariannya hanya berjualan sayur. Uangnya bahkan sempat diambil orang.
Baca SelengkapnyaNenek Satikem sempat "dibuang" oleh majikannya ke panti jompo di Bangka Belitung
Baca SelengkapnyaSuhu ASI juga diatur untuk menyamakan suhu tubuh sang ibu sehingga nyaman dikonsumsi oleh bayi.
Baca Selengkapnya