Nancy Pelosi Terpilih Kembali sebagai Ketua DPR Amerika Serikat
Merdeka.com - Nancy Pelosi, satu-satunya perempuan yang menjabat sebagai Ketua DPR Amerika Serikat (AS) terpilih kembali menduduki jabatan tersebut pada Minggu.
Pelosi (80) khawatir ketika lima anggota sesama Demokratnya membelot dan memilih orang lain selama pemungutan suara.
Namun Pelosi berhasil mengamankan jabatannya untuk periode keempat meski tidak berturut-turut, dengan memperoleh 216 suara versus 209 untuk pemimpin Republik Kevin McCarthy.
Dalam gerakan simbolis yang memulai Kongres ke-117, McCarthy secara resmi menyerahkan palu sidang kepada Pelosi, diiringi sorakan dan bertepuk tangan.
"Kami memulai Kongres baru selama masa sulit yang luar biasa," kata Pelosi kepada majelis, mencatat jumlah korban tewas 350.000 dan 20 juta terinfeksi Covid-19, dikutip dari France 24, Senin (4/1).
"Prioritas kami yang paling mendesak adalah terus melawan virus corona," lanjutnya.
Pemungutan suara berlangsung selama berjam-jam, karena anggota parlemen diharuskan memberikan suara dalam kelompok yang terdiri dari puluhan orang karena aturan jarak sosial yang diberlakukan selama pandemi virus corona.
Pelosi menjadi musuh bebuyutan Trump di Kongres, dan keduanya berselisih selama dua tahun terakhir, terutama ketika dia melontarkan pemakzulan terhadap presiden.
Trump dimakzulkan pada Desember 2019, tetapi Senat membebaskannya pada awal 2020. Penggantinya, Joe Biden, akan mulai menjabat pada 20 Januari.
Sejumlah anggota parlemen progresif dan anggota terpilih yang telah mengkritik kepemimpinannya akhirnya memilih Pelosi pada Minggu. Di antara mereka adalah Alexandria Ocasio-Cortez, salah satu anggota parlemen Demokrat paling terkenal di Washington, dan anggota parlemen baru Cori Bush, yang merupakan perempuan Afrika-Amerika pertama yang mewakili Missouri di Kongres.
Biasanya ada 435 anggota DPR, tetapi hanya 427 suara yang diberikan pada Minggu karena beberapa anggota kongres terpilih berada di karantina karena Covid-19 dan persaingan ketat DPR di New York belum diputuskan secara resmi.
Seorang anggota kongres terpilih dari Louisiana, Luke Letlow, meninggal karena komplikasi dari Covid-19 pekan lalu, beberapa hari sebelum dia akan dilantik. Hal ini membuat kursi mayoritas Demokrat menipis dua dekade, dari 222 menjadi 211.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Putin Ungkap Alasan Dirinya Lebih Suka Joe Biden Ketimbang Trump di Pemilu AS 2024
Putin Sebut Dirinya Lebih Suka Joe Biden Ketimbang Trump di Pemilu AS 2024, Alasannya Tak Terduga
Baca SelengkapnyaIntip Harta Kekayaan Mike Pence, Mantan Wapres AS yang Ogah Dukung Donald Trump Maju Pilpres 2024
Harta kekayaan Mantan Wapres AS, Mike Pence yang tolak mendukung Donald Trump maju Pilpres AS 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi: Pemilu Harus Menggembirakan, Bukan Meresahkan dan Menakutkan
Jokowi menegaskan persatuan dan keutuhan bangsa Indonesia harus terus dijaga di tengah tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Terungkap, Pembicaraan Presiden Jokowi Ke Petugas KPPS Detik-Detik Jelang Pencoblosan
Petugas KPPS mengungkap isi pembicaraan dengan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaPengamat: Statemen Presiden Boleh Memihak dan Berkampanye, Menyesatkan
Sebagai kepala pemerintahan sekaligus sebagai kepala negara, presiden merupakan penyelenggara pemilihan.
Baca SelengkapnyaJoe Biden Ucapkan Selamat ke Prabowo Unggul di Pilpres 2024: Saya Harap Hubungan Negara Kita Jauh Lebih Kuat
Ucapan Joe Biden itu disampaikan melalui sepucuk surat diantarkan Dubes Amerika Serikat untuk ASEAN Yohannes Abraham.
Baca SelengkapnyaJokowi: ASN, TNI dan Polri Harus Netral dan Tidak Memihak di Pemilu 2024
Jokowi mengajak para pihak menjaga pesta demokrasi lima tahunan agar jujur dan adil.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Prabowo dan Zulhas, Puan: Saya Tunggu Diajak Presiden
Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca Selengkapnya