Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mural Pria Bermuka Dua Berusia 1400 Tahun di Peru, Arkeolog Kaitkan dengan Hal Mistis

Mural Pria Bermuka Dua Berusia 1400 Tahun di Peru, Arkeolog Kaitkan dengan Hal Mistis Mural pria bermuka dua di Peru. © Lisa Trever

Merdeka.com - Dua mural pria bermuka dua yang memegang benda berharga - termasuk piala tempat para burung kolibri minum, baru-baru ini ditemukan di situs arkeologi Panamarca berusia 1.400 tahun di pesisir Peru. Detail yang tergambar dalam mural itu diduga menyinggung soal pengorbanan dan "alam kosmik".

Kedua mural yang menghiasi pilar yang sama di dalam aula upacara ini kaya akan detail. Dalam satu mural, yang berada di dekat bagian atas pilar, seorang pria dengan dua wajah - satu melihat ke kiri dan satu melihat ke kanan - memegang kipas bulu di satu tangan dan piala dengan empat burung kolibri yang sedag minum di tangan lainnya.

Pria bermuka dua lainnya, dilukis lebih rendah di atas pilar, memegang kipas bulu yang bergerak di satu tangan dan benda seperti tongkat di tangan lainnya. Peneliti mengatakan para seniman mungkin telah bereksperimen dengan cara menggambarkan gerakan.

Kedua pria itu mengenakan hiasan kepala atau semacam mahkota dan pakaian warna-warni yang memiliki pola yang rumit dan tampak seperti ikat pinggang yang cukup besar. Mural tersebut digali oleh para arkeolog pada Agustus 2022.

Mengapa orang-orang Moche menggambarkan pria ini bermuka dua masih menjadi misteri.

"Tidak ada hal yang seperti ini dalam arkeologi Amerika Selatan," jelas Lisa Trever, dosen sejarah seni pra Kolombia dan arkeologi Universitas Columbia, dikutip dari laman Live Science, Minggu (19/3).

"Para seniman mungkin bereksperimen bagaimana menampilkan gerakan, dan dua momen naratif sekaligus," lanjut ketua tim penelitian ini kepada Live Science.

Mural itu digambar antara tahun 550 dan 800 Masehi, pada masa ketika peradaban Moche berkembang di wilayah pesisir Peru. Orang Moche membangun kuil-kuil, terlibat dalam pengorbanan manusia, dan membuat beragam karya seni seperti piala keramik dalam bentuk kepala manusia. Mereka hidup sebelum sistem penulisan digunakan di Peru.

Kedua pria yang digambarkan dalam mural itu kemungkinan dewa, kendati ini belum pasti.

"Biasanya, gambar dewa dalam seni Moche memiliki aspek non-manusia seperti taring, atau wajah atau ekor atau sayap dari berbagai makhluk. Yang ini, dengan pengecualian dua wajah, tampak sepenuhnya manusia," jelas Trever.

Panamarca merupakan kompleks arsitektur berlokasi di Lembah Nepena. Aula di mana mural ini ditemukan memiliki karya mural lainnya seperti gambar kelelawar, pendeta wanita, dan ular.

Arkeolog telah meneliti tempat itu selama lebih dari 60 tahun, setelah menemukan mural pertama pada 1958. Masih banyak bagian aula yang belum digali dan menurut tim, diperkirakan masih banyak mural yang harus ditemukan.

Tim juga belum bisa menemukan bagaimana orang-orang Moche menggunakan aula tersebut. Dan diperkirakan tidak banyak orang yang bisa mengakses aula tersebut.

"Kami masih mempunyai banyak pertanyaan terkait arsitektur dan fungsinya," kata Trever.

"Pasti ini tempat yang sangat spesial untuk dimasuki, mungkin hanya terbuka bagi para pemimpin atau para tetua masyarakat Panamarca."

Direktur Pusat Arkeologi Universitas Toronto, Edward Swenson, yang tidak terlibat dalam penelitian, mengatakan salah satu penjelasan yang masuk akal mengapa pria itu bermuka dua, itu kemungkinan menandakan manusia yang mengenakan topeng dan meniru seseorang yang berkaitan dengan supranatural.

Gambar burung kolibri yang sedang minum dari piala yang dibawa pria bermuka dua kemungkinan menandakan hubungan antara manusia dengan para dewa.

(mdk/pan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Alun-Alun Batu Berusia 4.750 Tahun Ditemukan di Atas Gunung, Dibangun 100 Tahun Sebelum Piramida Mesir

Alun-Alun Batu Berusia 4.750 Tahun Ditemukan di Atas Gunung, Dibangun 100 Tahun Sebelum Piramida Mesir

Alun-alun ini merupakan struktur unik berupa lingkaran batu, tempat dilakukan persembahan kepada dewa-dewa.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Patung Pria Raksasa dengan Pose Tak Senonoh, Diduga Dibuat 11.000 Tahun Lalu

Arkeolog Temukan Patung Pria Raksasa dengan Pose Tak Senonoh, Diduga Dibuat 11.000 Tahun Lalu

Patung ini ditemukan di kuil tertua di dunia yang ada di Turki.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Anak Panah Berusia 3.600 Tahun di Gunung, Sosok Pemiliknya Terungkap

Arkeolog Temukan Anak Panah Berusia 3.600 Tahun di Gunung, Sosok Pemiliknya Terungkap

Mata panah terbuat dari kuarsit asli dan masih utuh.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Arkeolog Temukan Makam Pejabat Mesir Berusia 4.300 Tahun, Ternyata Isinya Gambar Kehidupan Sehari-Hari Mesir Kuno

Arkeolog Temukan Makam Pejabat Mesir Berusia 4.300 Tahun, Ternyata Isinya Gambar Kehidupan Sehari-Hari Mesir Kuno

Arkeolog Temukan Makam Pejabat Mesir Berusia 4.300 Tahun, Isinya Gambar Kehidupan Sehari-Hari Mesir Kuno

Baca Selengkapnya
Arkeolog Akhirnya Pecahkan Misteri Tangga Aneh di dalam Piramida Mesir Berusia 4.500 Tahun, Begini Temuannya

Arkeolog Akhirnya Pecahkan Misteri Tangga Aneh di dalam Piramida Mesir Berusia 4.500 Tahun, Begini Temuannya

Piramida ini dibangun sekitar tahun 2566–2558 SM, pada masa Dinasti Keempat.

Baca Selengkapnya
Arkeolog China Temukan Makam Mewah Sosok Penting Era Dinasti Ming, Peti Mati dan Benda Pemakamannya Masih Utuh

Arkeolog China Temukan Makam Mewah Sosok Penting Era Dinasti Ming, Peti Mati dan Benda Pemakamannya Masih Utuh

Peti mati yang ditemukan di dalam makam berusia lebih dari 430 tahun ini dihias dengan sangat indah.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Pangkalan Militer Romawi Berusia 1.800 Tahun, di Sini Lokasinya

Arkeolog Temukan Pangkalan Militer Romawi Berusia 1.800 Tahun, di Sini Lokasinya

Pangkalan ini ditemukan di jalur perdagangan penting zaman kuno.

Baca Selengkapnya
8 Penemuan Arkeologi Berupa Lantai Mosaik Terindah, Bukti Tingginya Kesenian Peradaban Lampau

8 Penemuan Arkeologi Berupa Lantai Mosaik Terindah, Bukti Tingginya Kesenian Peradaban Lampau

Ada yang ditemukan di bawah kebun anggur hingga saluran air.

Baca Selengkapnya
Arkeolog Temukan Ratusan Mumi Misterius di Gurun China, Dibungkus Kain Wol Warna Warni

Arkeolog Temukan Ratusan Mumi Misterius di Gurun China, Dibungkus Kain Wol Warna Warni

Mumi-mumi ini ditemukan terletak di Jalur Sutra di Cekungan Tarim.

Baca Selengkapnya