Merdeka.com - Intelijen Amerika Serikat mengaku tidak butuh usaha lebih buat melacak lokasi markas militan Negara Islam Irak dan Syam (ISIS). Gara-gara beberapa pejuang khilafah doyan swafoto (selfie), pesawat tempur AS sukses menghancurkan gedung-gedung persembunyian para militan di Suriah.

Stasiun televisi Al Arabiya melaporkan, Senin (8/6), Angkatan Udara AS mendapatkan pasokan foto yang berlimpah dari akun jejaring sosial militan ISIS. Foto-foto selfie para militan itu menggambarkan koordinat markas mereka.

"Orang-orang tolol itu membongkar sendiri persembunyian mereka," kata Jenderal Hawk Carlisle saat menjelaskan metode anak buahnya membombardir Suriah.

Selfie para militan itu bagai durian runtuh. Setelah dipelajari lagi, ternyata salah satu gedung yang dihancurkan adalah markas komando teritorial ISIS.

"Gedung itu dihancurkan setelah 22 jam usai hasil analisis foto kami terima," imbuh Carlisle.

ISIS memang doyan mengumbar foto-foto aksi militan di jejaring sosialnya. Diperkirakan kelompok yang bermimpi menciptakan khilafah Islamiyah ini mengunggah 1.700 foto serta punya 200 ribu pengikut di Twitter maupun jejaring sosial lainnya.