Mesir secara resmi akan umumkan Al-Sisi sebagai presiden
Merdeka.com - Hasil resmi pemilihan presiden Mesir selama tiga hari pada pekan lalu diharapkan akan diumumkan oleh komite pemilihan umum pada hari ini.
Mantan panglima militer Mesir Abdul Fattah al-Sisi sudah dirayakan di negara itu sebagai pemenangnya, menurut jajak pendapat yang melihat dia memimpin melawan satu-satunya pesaing dari politisi sayap kiri, Hamdeen Sabbahi, dengan memperoleh 93 persen suara, seperti dilansir stasiun televisi Al Arabiya, Selasa (3/6).
"Komite pemilu Mesir menolak banding Sabbahi terhadap hasil pemungutan suara yang memberi Sisi kemenangan telak," kata sumber pengadilan.
Tim kampanye Sabahi mengirim keluhan kepada komite pemilu pada Jumat pekan lalu dan menyatakan keberatan dengan apa yang dikatakan sebagai adanya kampanye di dalam tempat pemungutan suara oleh pendukung Sisi, di antara pelanggaran lainnya.
Mereka juga mengimbau kepada komite pemilu untuk membatalkan semua suara yang diberikan pada hari ketiga pemungutan suara, yang diperkenalkan pada menit-menit terakhir di hari kedua pemungutan suara pada Selasa, dalam sebuah langkah mengejutkan untuk meningkatkan partisipasi pemilih yang rendah.
Pemungutan suara dilakukan sepulih bulan setelah penggulingan mantan presiden terpilih dari Ikhwanul Mislimin, Muhammad Mursi, pada Juli tahun lalu, sebagai reaksi atas protes terhadap pemerintahannya. Sejak itu, Sisi telah mendapat gelombang popularitas setelah memimpin penggulingan Mursi.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Basuki juga memastikan acara peringatan hari kemerdekaan 17 Agustus akan digelar di IKN.
Baca SelengkapnyaPihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan menanggapi isu salam empat jari hingga gerakan tak memilih pasangan Capres nomer 2, Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mahfud telah menyampaikan surat pengunduran diri kepada Presiden Jokowi di Istana Negara.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden (Capres) nomor urut dua, Prabowo Subianto mendapat informasi bahwa ada rencana untuk merusak surat-surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaJelang Penetapan sebagai Presiden Terpilih, Prabowo: Sudah Saatnya Kita Bersatu Kembali
Baca SelengkapnyaPada 26 Februari lalu, partai yang diketuai oleh putra bungsu Presiden Jokowi itu hanya memperoleh 2.001.493 suara atau 2,68 persen.
Baca Selengkapnya