Menlu Retno akui sulit mendata para TKI
Merdeka.com - Banyaknya kasus yang menimpa tenaga kerja Indonesia (TKI) membuat Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno L.P Marsudi mengakui sulitnya mendata para TKI yang jumlahnya mencapai lebih dari enam juta orang itu. Dengan memiliki data-data lengkap para TKI diharapkan akan lebih mudah menangani kasus-kasus yang dialami TKI.
Retno bahkan rela membuang egonya untuk keselamatan dan perlindungan TKI. Hal tersebut dikatakan Menlu Retno usai menjadi pembuka Rapat Koordinasi (Rakor) Perlindungan TKI dan BHI di Gedung Nusantara Kemlu, Jakarta, Rabu (17/12).
"Presiden sudah beri arahan angkat semua ego struktural kita. Kalau dari saya pribadi, sudah tidak punya ego. Saya sudah serahkan semua itu. Yang paling penting WNI aman dan terproteksi," ujar Menlu Retno.
Buat mendata para WNI, Menlu Retno mengatakan hal itu memang menjadi tantangan besar bagi kementerian luar negeri dan beberapa kementerian lain selain Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans). Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) juga bagian imigrasi disebut sebagai rekan kerja Kemlu.
"Kita kerja sama karena kalau ada masalah dan datanya tidak ada di kita (Kemlu) tentu kita kerja ekstra untuk cari datanya. Susah loh cari data itu, kita harus tahu dia ini dari mana, sekarang di mana dan paspornya bagaimana. Tapi kalau kita kerja sama jadi meringankan," katanya.
KKP menjadi salah satu partner Kemlu lantaran banyak anak buah kapal (ABK) Indonesia bekerja di kapal-kapal asing. Menteri Retno beri contoh ABK yang kerja di Korea Selatan, untuk melakukan perlindungan, Kemlu harus minta data ke KKP.
Menlu mengakui saat ini masih ada WNI yang belum terdaftar dan dalam waktu dekat akan segera terdaftar di Kemlu.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
2 TNI & 1 Warga Ditembak KKB dari Jarak 20 Meter, Ini Kronologinya
Ketiga korban termasuk dua anggota TNI dalam kondisi stabil setelah mendapat penanganan dari tenaga medis di RSUD Dekai
Baca SelengkapnyaTegas! Letjen TNI Minta Anak Buah Jangan Sombong 'Kesombongan Akan Menjatuhkan Kalian'
Letjen TNI beri pesan penting untuk anggotanya sampai singgung kesombongan.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI Bersenjata Disiram Air saat Melintas, Ternyata Punya Makna Mendalam
Berikut momen tak terduga prajurit TNI bersenjata disiram air warga saat melintas.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anies Beri Nilai 11 dari 100 untuk Kinerja Prabowo di Pertahanan, Ini Alasannya
Kesejahteraan para prajurit TNI yang dinilai tidak diperhatikan.
Baca SelengkapnyaJokowi: Terima Kasih TNI-Polri Pemilu Berjalan Aman Meski Ada Dinamika & Riak-riak Kecil
"Saya ingin menyampaikan ucapan terima masih yang sebesar-besarnya kepada seluruh jajaran TNI dan Polri yang telah menjamin keamanan," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaJokowi: ASN, TNI, Polri dan BIN Harus Netral
Netralitas di Pemilu 2024 tujuannya untuk menjaga kedaulatan rakyat.
Baca SelengkapnyaCucu para Jenderal TNI Teruskan Darah Militer, Sosok Sang Kakek Tak Sembarangan
Cucu para Jenderal TNI Teruskan Darah Militer, Sosok Sang Kakek Tak Sembarangan
Baca SelengkapnyaTKN Beberkan Dugaan Indikasi Upaya Penggagalan Pemilu 2024
Ada juga upaya membenturkan aparat Polri dan TNI dengan masyarakat.
Baca SelengkapnyaTNI AU Sebut Tak Ada Pengeroyokan Aktivis KAMMI: Perkelahian Akibat Saling Tersinggung saat Menegur
Ia memastikan, tidak ada pengeroyokan terhadap dalam kejadian tersebut dan lebih kepada perkelahian.
Baca Selengkapnya