Merdeka.com - Aachen, sebuah kota kecil dengan luas 160,83 kilometer persegi di Jerman, menjadi saksi perjuangan Bacharuddin Jusuf Habibie menggapai impiannya. Di kota itu, Bacharuddin Jusuf Habibie atau biasa disapa BJ Habibie mengenyam pendidikan di Universitas Teknologi Rhein Westfalen, Jerman.

BJ Habibie menghabiskan sekitar 10 tahun di Aachen untuk menyelesaikan kuliahnya. Berikut kota Aachen di Jerman, kota kecil penuh sejarah bagi perjuangan BJ Habibie, seperti dikutip dari aachen.de:

Kota dengan Banyak Sejarah

Kota Aachen menjadi salah satu kota bersejarah di Jerman. Rheinisch-Westflisch Technische Hochschule atau Universitas Teknologi Rhein Westfalen menjadi salah satu universitas terkenal di kota itu.

Di kota ini terdapat beberapa bangunan bersejarah peninggalan Charlemagne, seorang kaisar Romawi abad 800. Bangunan bersejarah itu antara lain Katedral, monumen pertama di Jerman yang dimasukkan dalam daftar Warisan Budaya UNESCO. Kemudian Balai Kota tempat 32 raja Jerman merayakan penobatan mereka.

Tak hanya itu saja, Charlemagne juga meminjamkan namanya untuk warga Aachen yang sudah memberikan pelayanan luar biasa bagi persatuan Eropa. Hadiah itu berupa Charlemagne Internasional Aachen.

Sebagai Kota Modern

Tak hanya dikenal dengan sejarahnya yang begitu kental, Aachen juga dikenal sebagai kota modern, terbuka untuk dunia, memiliki kontak politik, ekonomi dan budaya hingga melampaui perbatasan Jerman.

Salah satu contohnya adalah kawasan industri transnasional pertama di Eropa bernama Avantis, yang bekerja sama dengan kota Heerlen di Belanda.

Pada EXPO 2000 di Hanover, Aachen menjadi model wilayah Eropa sekaligus contoh yang baik dari perubahan struktural yang sukses dan contoh dari bangkitnya kawasan dari industri pertambangan dan konvensional menjadi salah satu lokasi teknologi tinggi utama di Eropa.

Kunci Sukses Kota Aachen

Suksesnya Kota Aachen berkat campur tangan antara universitas dan industri, lembaga penelitian, perusahaan, pusat-pusat pendirian bisnis dan administrasi kota.

Kompetensi ilmiah yang ada di Aachen telah menarik perhatian perusahaan internasional terkenal dan lembaga penelitian, seperti Ericsson, Ford, Philips, Microsoft dan Grnenthal, dan perusahaan teknologi seperti Aixtron dan Parsytec pada Neuer Markt di Frankfurt.

Akademi dan universitas Aachen mengembangkan teknologi terbaik, seperti teknik informasi dan telekomunikasi, ilmu komputer, ilmu material dan bioteknologi.