Merdeka.com - Direktur Jenderal Komando Keamanan Sabah Timur Malaysia Muhammad Mentek membantah klaim pasukan Kesultanan Sulu Ahad lalu yang mengatakan telah membunuh delapan tentara Malaysia di Sabah dalam insiden baku tembak saat penyergapan.

Dia menyebut klaim itu tak berdasar, seperti dilansir gmanetwork.com, Selasa (13/8).

Mentek mengatakan klaim pasukan Sulu itu telah membuat rakyat takut dan merasa tidak aman. Dia mengimbau kepada warga untuk tidak percaya atas klaim dalam bentuk propaganda tak berdasar dari pasukan Sulu.

Mentek menyatakan itu untuk menanggapi laporan sejumlah media kemarin yang memberitakan telah terjadi kontak senjata antara pasukan Sultan Sulu dengan tentara Malaysia di Lahad Datu, Sabah.

Juru bicara Kesultanan Sulu Abraham Idjirani kemarin mengatakan pasukan Sulu telah membunuh delapan tentara Malaysia dalam sebuah penyergapan Jumat lalu.

Surat kabar The Star juga mengutip pernyataan polisi Sabah Hamza taib yang membantah klaim pasukan Sulu itu. Dia menyatakan tidak ada kontak senjata dalam beberapa hari terakhir.