Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Lima negara paling rasis

Lima negara paling rasis Hari kemerdekaan Malaysia. REUTERS/Bazuki Muhammad

Merdeka.com - Baru-baru ini surat kabar the Washington Post menerbitkan laporan tentang perilaku sosial di berbagai negara. Jajak pendapat bernama World Value Survey itu menampilkan data-data dari negara-negara yang warganya dianggap rasis dan toleran.

Menurut survei yang diterbitkan Juni lalu itu Inggris menjadi negara paling toleran di antara negara lain.

Laporan itu sesuai dengan studi terhadap 80 negara dalam tiga dekade terakhir yang menyebutkan Inggris, Amerika Serikat, Kanada, dan Australia termasuk negara yang paling bisa menerima kebudayaan lain dan paling toleran.

Survei diterbitkan Washington Post itu menanyakan kepada sejumlah individu tentang orang seperti apa yang mau mereka terima untuk hidup berdampingan.

Menurut peneliti, masyarakat yang individunya tidak mau hidup berdampingan dengan ras lain maka dianggap rasis.

Negara mana sajakah yang termasuk paling rasis menurut survei itu? Berikut ulasannya seperti dilansir surat kabar the Daily Mail.

Yordania

Menurut jajak pendapat World Value Survey, sebanyak 51,4 persen dari jumlah 6,5 juta penduduk Yordania menolak hidup berdampingan dengan ras lain.Negara pendiri Liga Arab ini termasuk negara tingkat ekonomi menengah-atas. Yordania berbatasan dengan Arab Saudi di sebelah utara dan timur, Irak di sebelah timur laut, Suriah di sebelah utara, Palestina dan Israel di sebelah Barat.Karena berada di Timur Tengah yang secara geopolitik selalu mengalami gejolak, Yordania kerap menjadi negara tujuan pengungsi dari negara-negara tetangganya.

India

Survei World Value menyatakan dari 1,2 miliar penduduk India, sebanyak 43,5 persen dinilai menolak hidup berdampingan dengan ras lain.Negeri Sungai Nil yang merdeka pada 1947 ini dikenal dengan peradaban kebudayaannya yang cukup mendunia. Namun ternyata hal itu belum cukup untuk membuat warga India bisa menghargai ras lain.India merupakan negara terbesar kedua penduduknya setelah China. Dengan banyaknya penduduk itu masalah ras menjadi hal yang "lumrah". Belum lagi masalah perbedaan keyakinan.

Malaysia

Dalam catatan World Value Survey sebanyak 20 hingga 39,9 persen rakyat Malaysia termasuk rasis.Di Malaysia sendiri ada tiga etnis besar yang selama ini kerap bersinggungan dalam masalah sosial. Etnis Melayu menjadi yang terbesar, diikuti China, dan India.Namun selama ini dari segi ekonomi dan pendidikan etnis Melayu atau bumiputera masih kalah dari etnis China.Karena itulah Perdana Menteri Malaysia Najib Razak bulan lalu mengumumkan kebijakan yang akan mengistimewakan etnis Melayu di lapangan pekerjaan dan perumahan."Malaysia tidak akan sanggup mencapai target pembangunan menjadi negara berpenghasilan tinggi pada 2020 jika etnis terbesar (Melayu) diabaikan dalam partisipasi ekonomi," kata dia dalam siaran televisi di Universitas Teknologi Mara, seperti dilansir surat kabar the Wall Street Journal, Ahad (15/9).Kebijakan baru ini kembali mengingatkan peristiwa empat dekade lalu saat etnis Melayu marah dengan banyaknya etnis China lebih kaya. Kerusuhan itu menyebabkan banyak korban tewas dan sejumlah bangunan terbakar.

Indonesia

Survey yang diterbitkan koran the Washington Post itu menyebutkan sebanyak 30-39,9 persen penduduk Indonesia termasuk kategori rasis.Dalam hal rasisme, Indonesia tidak berbeda jauh dengan kondisi di Malaysia, di mana etnis China dipandang lebih sukses dari segi ekonomi dan pendidikan hingga membuat warga etnis lain iri.Peristiwa kerusuhan Mei 1998 menjadi catatan kelam dalam sejarah perjalanan bangsa Indonesia. Ketika itu sebagian besar korban kerusuhan merupakan etnis China.

Arab Saudi

Dari 29,1 juta penduduk Arab Saudi ada30-39,9 persen warga yang dianggap rasis.Negara mayoritas muslim ini dikenal sebagai negara kaya minyak kedua di dunia dan menerapkan ajaran Islam ketat berpaham Wahabi.Saudi berbatasan dengan Yordania dan Irak di sebelah utara, Kuwait di sebelah timur laut, Qatar, Bahrain, dan Uni Emirat Arab di sebelah timur, Oman di sebelah tenggara, dan Yaman di selatan.Di Saudi kini sedikitnya ada sebanyak sembilan juta warga asing terdaftar dan dua juta lagi imigran ilegal.

Baca juga:Blatter ngotot Piala Dunia tetap di RusiaBlatter sarankan sanksi lebih keras untuk Tim RasisPresiden CSKA sebut media Inggris berlebihanJadi korban rasis, Toure ajak pemain boikot Piala Dunia'Toure berlebihan soal rasisme'

(mdk/fas)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
10 Tempat dengan Angka Kriminalitas Tertinggi di Amerika, Hati-Hati Jika Liburan ke Sana

10 Tempat dengan Angka Kriminalitas Tertinggi di Amerika, Hati-Hati Jika Liburan ke Sana

Beberapa bagian Amerika Serikat yang terkenal dengan kriminalitasnya, seperti, pencurian, perampokan, penganiayaan berat, dan seksual.

Baca Selengkapnya
Amerika, Inggris, hingga Australia Kompak Hentikan Pendanaan ke PBB, Ini Alasannya

Amerika, Inggris, hingga Australia Kompak Hentikan Pendanaan ke PBB, Ini Alasannya

Australia, Kanada, dan Finlandia juga menyatakan akan berhenti sementara dalam mendanai UNRWA.

Baca Selengkapnya
Kalahkan Thailand dan Indonesia, Negara Ini Jadi Paling Populer di Asia Tenggara

Kalahkan Thailand dan Indonesia, Negara Ini Jadi Paling Populer di Asia Tenggara

Sepanjang tahun 2023 jumlah turis asing yang datang ke negara ini mencapai 29 juta kunjungan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jangan Termakan Hasutan Kelompok Intoleran Jelang Nataru

Jangan Termakan Hasutan Kelompok Intoleran Jelang Nataru

Jangan sampai dimanfaatkan untuk menyebarkan narasi intoleransi, bahkan mengarah pada aksi radikal terorisme.

Baca Selengkapnya
Indahnya Toleransi, Prajurit TNI Ini Unggah Momen Disiapkan Takjil oleh Ibu Pendeta

Indahnya Toleransi, Prajurit TNI Ini Unggah Momen Disiapkan Takjil oleh Ibu Pendeta

Di tengah ramainya war takjil, pria ini justru unggah momen disiapkan takjil oleh mama pendeta.

Baca Selengkapnya
Terungkap! Jutaan Orang Kaya di Amerika Pindah ke Negara Kecil Demi Alasan Ini

Terungkap! Jutaan Orang Kaya di Amerika Pindah ke Negara Kecil Demi Alasan Ini

Jutaan orang Amerika Serikat berlomba memiliki paspor dari negara lain demi menyelamatkan harta kekayaan mereka.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Masyarakat Fasih Minimal Satu Bahasa Daerah, Ini Alasannya

Jokowi Minta Masyarakat Fasih Minimal Satu Bahasa Daerah, Ini Alasannya

Indonesia negara besar dengan total 17.000 pulau dengan keberagaman budaya yang harus dijaga dan dilestarikan.

Baca Selengkapnya
Pemudik Diprediksi Mencapai 193,6 Juta, Setara Jumlah Populasi Beberapa Negara Eropa

Pemudik Diprediksi Mencapai 193,6 Juta, Setara Jumlah Populasi Beberapa Negara Eropa

Pengelolaan arus lalu lintas tidak hanya mengarah ke Jawa Tengah dan Jawa Timur saja.

Baca Selengkapnya
Warga Negara Inggris ini Bersepeda Sendirian dari China ke Australia, Begini Keseruannya saat Tiba di Semarang

Warga Negara Inggris ini Bersepeda Sendirian dari China ke Australia, Begini Keseruannya saat Tiba di Semarang

Ia mempelajari budaya dan mencicipi kuliner baru pada setiap negara yang disinggahi

Baca Selengkapnya