Merdeka.com - Korea Utara menghina Presiden Korea Selatan Park Geun-Hye dengan menyebutnya pelacur dan Presiden Amerika Serikat Barack Hussein Obama sebagai mucikarinya.

Obama sebelumnya melawat ke Korea Selatan dan bersama Park dia meminta Korea Utara tidak meneruskan program nuklirnya.

"Park Geun-hye baru-baru ini bertingkah seperti gadis kecil yang meminta preman buat memukuli seseorang yang dia tidak suka atau seperti pelacur yang mau menyerahkan tubuhnya buat seorang mucikari," kata pernyataan dari Komite buat Perdamaian dan Persatuan Korea (CPRK), seperti dilansir surat kabar the Daily Mail, Ahad (27/4).

Kantor berita KCNA dalam terjemahan berita berbahasa Inggris menyebut Park sebagai pelacur genit.

Menurut surat kabar the Guardian, Korea Utara menyebut Obama sebagai tuan dan Park bonekanya.

Citra satelit memperlihatkan Korea Utara terus meningkatkan aktivitas uji coba nuklir dan Pyongyang mengancam Park bahwa mereka bisa melancarkan serangan bom nuklir kapan saja.

Obama dan Park mengatakan akan menerapkan sanksi ekonomi lebih keras kepada Korea Utara jika masih saja ingin menyerang dengan bom nuklir.