Kerja sama dengan Indonesia, Etiopia ingin angka kemiskinan turun
Merdeka.com - Dalam Konferensi Asia Afrika (KAA) di Balai Sidang Jakarta hari ini (20/4), ada pertemuan bilateral antara Indonesia dengan Ethiopia yang diwakili oleh Wakil Menteri Luar Negeri A. M. Fachir, dan Wamenlu Ethiopia Berhane Gebre Christos. Dalam pertemuan bilateral dua negara sahabat ini dijelaskan keduanya akan semakin mempererat kerja sama dalam berbagai bidang, dan yang paling utama dalam bidang ekonomi.
"Kami membicarakan kerja sama bilateral baik di bidang politik, ekonomi, dan permasalahan global lainnya. Namun, lebih spesifik lagi kami melakukan pembahasan di bidang ekonomi seperti perdagangan, investasi, dan lain-lain," ujar Wamenlu Ethiopia, Senin (20/4).
Wamenlu Ethiopia mengharapkan para stakeholder dapat bergabung dan mengaplikasikan rencana kerja sama kedua negara. Selain itu, dia juga mengharapkan banyak perubahan baik pada Etiopia, terutama dari segi pengurangan kemiskinan.
"Kemiskinan di Ethiopia telah mengalami penurunan yang sangat signifikan. Dari yang awalnya berjumlah 53 persen, kini menjadi 13 persen. Kami mengharapkan dapat terus menurun dengan adanya kerja sama ini," terangnya.
Selain membahas tentang kerja sama bilateral, kedua wamenlu ini juga membicarakan tentang pembukaan kedutaan besar Ethiopia di Indonesia.
"Masalah pembukaan kedutaan, keputusan akhirnya akan segera dilakukan," ujar Wamenlu Fachir.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tujuan Pemilu 1955 di Indonesia dan Hasilnya, Begini Sejarahnya
Pemilu 1955 ini menjadi yang pertama kali diadakan setelah Indonesia memperoleh kemerdekaannya pada tahun 1945.
Baca SelengkapnyaIndonesia Harus Lebih Tegas Melawan Diskriminasi Perdagangan Global
Indonesia kini menghadapi diskriminasi perdagangan dari banyak negara terkait kebijakan ekspor minyak kelapa sawit.
Baca SelengkapnyaPelaksanaan Pemilu 1955 Bertujuan untuk Dua Hal, Simak Penjelasannya
Pemilu 1955 merupakan pemilu pertama yang diselenggarakan di Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cak Imin: Jangan Biarkan Orang Tak Punya Etika Mengatur Negeri Seenaknya Udelnya!
Cak Imin dan Anies tidak ingin orang-orang tidak punya etika memimpin Indonesia.
Baca SelengkapnyaMengurungkan Niat Berangkat Ke Jepang Untuk Bekerja, Pemuda Ini Memilih Berternak Entok 'Alhamdulillah Sudah Punya Mobil dan Menikah'
Berbekal kesungguhan dan keyakinan, nyatanya ternak yang dijalaninya membuahkan hasil tak terduga. Ia sukses menjadi seorang peternak entok muda.
Baca SelengkapnyaMau Wujudkan Indonesia Emas 2045, Undang-Undang Harus Lebih Sederhana
Di tengah ketidakpastian ini, kebijakan di Indonesia harus lebih cepat.
Baca SelengkapnyaAnies Bicara Indonesia Jadi Kekuatan yang Disegani, Singgung Pemimpin yang Menjunjung Etika
"Kita membawa pesan: we will no longer absent, Indonesia will be present."
Baca SelengkapnyaMelihat Ketangguhan Pasukan Elit TNI AU Kopasgat, Tenteng Senjata Siap Amankan Pangkalan Udara Tertinggi di Indonesia
Ada ketangguhan dan kesiapan bertempur yang nampak di setiap wajah anggota dari satuan Kopasgat berikut ini.
Baca SelengkapnyaDiwariskan Pada Anak Cucu, Warga Negara China Kelahiran Kebumen Ini Buka Usaha Makanan Indonesia di Negeri Rantau
Walaupun sudah lama meninggalkan tanah air, Ibu Bunga terdengar lancar berbahasa Indonesia.
Baca Selengkapnya