Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus Pertama Di Gaza, Dua Warga Palestina Dikonfirmasi Terinfeksi Virus Corona

Kasus Pertama Di Gaza, Dua Warga Palestina Dikonfirmasi Terinfeksi Virus Corona Jalur Gaza. ©Reuters

Merdeka.com - Otoritas di Gaza, Palestina mengonfirmasi dua kasus pertama virus corona (Covid-19) pada Minggu. Virus ini teridentifikasi menginfeksi dua warga Palestina yang telah bepergian ke Pakistan. Keduanya kini tengah dikarantina.

PBB telah memperingatkan wabah Covid-19 di Gaza bisa menjadi bencana, penyebabnya adalah tingginya angka kemiskinan dan lemahnya sistem kesehatan di jalur pesisir di bawah blokade Israel sejak 2007 itu.

Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan, dua orang yang dites positif virus corona ini telah dikarantina sejak mereka kembali dari Pakistan pada Kamis dan tidak berinteraksi dengan masyarakat luas.

"Dua kasus ini tercatat di antara mereka yang kembali ke Gaza... (dan) tidak bercampur dengan penduduk Jalur Gaza," kata Wakil Menteri Kesehatan, Yousef Abu Al-Reesh kepada wartawan, dikutip dari France 24, Minggu (22/3).

Warga yang terinfeksi ini diidentifikasi sebagai dua orang pria, dalam kondisi stabil, kata kementerian tersebut.

Israel telah memberlakukan blokade di Gaza sejak 2007, ketika kelompok Hamas mengambil alih wilayah tersebut.

Israel berpendapat langkah itu penting untuk mengisolasi Hamas, yang ditetapkan sebagai organisasi teroris oleh sebagian besar negara Barat. Israel dan Hamas telah berperang tiga kali sejak 2008.

Pergerakan keluar dan masuk di wilayah sangat dibatasi oleh Israel dan Mesir sebelum pandemi, dan kemudian diperketat sejak pandemi virus corona.

Otoritas di Gaza mengatakan lebih dari 2.700 warga Palestina melakukan isolasi diri di rumah, kebanyakan mereka yang baru kembali dari Mesir.

Fasilitas Kesehatan Buruk

Kepala WHO Palestina, Gerald Rockenschaub, pekan ini menyampaikan kepada AFP, pembatasan Israel dan ketegangan politik telah menyebabkan fasilitas kesehatan di Gaza memburuk dalam satu dekade terakhir.

Gaza hanya memiliki 60 tempat tidur ICU untuk 2 juta orang dan tidak semua beroperasi karena kekurangan tenaga medis.

Dalam merespons pandemi, Israel mengumumkan penambahan persediaan peralatan medis ke Gaza, termasuk ratusan alat tes Covid-19 yang dikirim pekan ini.

Otoritas Hamas juga sedang membangun 1.000 lebih ruangan isolasi baru di dekat Rafah, yang berbatasan dengan Mesir.

Direktur Gaza dari badan PBB untuk pengungsi Palestina UNRWA, Matthias Schmale, mengatakan kepada AFP pekan ini bahwa menjadi sebuah ilusi dapat mengatasi pandemi di wilayah tertutup seperti Gaza.

"Semua yang saya dengar adalah jika wabah mencapai tingkat di mana Anda membutuhkan lebih dari 60 tempat tidur ICU untuk dirawat, itu akan menjadi semakin sulit dan bisa berubah menjadi bencana dengan proporsi yang sangat besar," katanya.

Warga Palestina yang menderita kanker dan penyakit serius lainnya diizinkan meninggalkan Gaza melalui Israel untuk berobat di negara Yahudi itu atau di Tepi Barat yang diduduki.

Masih belum jelas apakah Israel, yang telah memberlakukan pembatasan ketat terhadap warganya sendiri sebagai tanggapan terhadap pandemi, akan memungkinkan pasien virus corona yang sakit parah dipindahkan dari Jalur Gaza.

(mdk/pan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia

Sejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia

Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.

Baca Selengkapnya
Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.

Baca Selengkapnya
Viral Pria Acungkan Golok ke Polisi Dibalas Tembakan di Rumah Makan, Begini Duduk Perkaranya

Viral Pria Acungkan Golok ke Polisi Dibalas Tembakan di Rumah Makan, Begini Duduk Perkaranya

FL melakukan tindakan itu karena dendam pernah ditangkap kasus narkoba dan direhabilitasi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Cara Mencegah Penularan Virus Nipah, Kenali Gejalanya

Cara Mencegah Penularan Virus Nipah, Kenali Gejalanya

Infeksi virus Nipah dapat dicegah dengan menghindari paparan terhadap babi dan kelelawar serta menerapkan kebiasaan bersih.

Baca Selengkapnya
Pasca Pandemi Covid-19, Penempatan Pekerja Migran Terus Meningkat

Pasca Pandemi Covid-19, Penempatan Pekerja Migran Terus Meningkat

Pemerintah akui penempatan pekerja migran masih memiliki berbagai tantangan.

Baca Selengkapnya
Viral Kepala Bocah Tersangkut Kaleng Susu, Aksi Evakuasi Damkar Curi Perhatian

Viral Kepala Bocah Tersangkut Kaleng Susu, Aksi Evakuasi Damkar Curi Perhatian

Petugas Damkar akhirnya berhasil melepas kaleng tersebut dalam waktu 5 menit. Aksi tersebut disambut histeris orang tua bocah itu.

Baca Selengkapnya
Ciri-ciri Radang Tenggorokan dan Cara Mengatasinya secara Alami

Ciri-ciri Radang Tenggorokan dan Cara Mengatasinya secara Alami

Gejala radang tenggorokan adalah kondisi yang umum terjadi di mana tenggorokan mengalami peradangan akibat infeksi virus atau bakteri.

Baca Selengkapnya
5 Fakta Sosok Febryanti Mulyadi, Kanit PPA Polres Klaten yang Viral

5 Fakta Sosok Febryanti Mulyadi, Kanit PPA Polres Klaten yang Viral

Penampilannya saat tak memakai seragam polisi tampak berbeda bikin pangling.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya