Karma diyakini penyebab Joan Rivers meninggal
Merdeka.com - Komedian Joan Rivers pernah menyebut bangsa Palestina pantas dihabisi Israel, kini tutup usia. Dia meninggal di umur 81 tahun sebab sakit. Pengguna jejaring sosial menyebutnya ini karma dari semua ucapannya.
Surat kabar the Guardian melaporkan, Sabtu (6/9), selama sepekan belakang Rivers memang terbaring koma. Secara kebetulan kondisi kesehatan dia makin buruk setelah dia terang-terangan mendukung agresi Zionis pada perang 50 hari. Rivers juga mengatakan warga Jalur Gaza pantas untuk mati. "Mereka yang mati orang-orang ber-IQ rendah," ujar Rivers saat itu.
Pernyataan dia jelas mengundang kecaman dari sejagat. Dia juga bilang selebritas pendukung Palestina cuma artis kampung dengan bayaran murah. Rivers memang dikenal bermulut pedas serta tak pernah menyaring kata-katanya. Tak salah jika pengguna Twitter banyak yang bersyukur dia tiada.
Meski nyawa Rivers tidak sebanding dengan nyawa 2.000-an rakyat Gaza namun setidaknya pendukung Zionis berkurang.
(mdk/din)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Israel Umumkan Bakal Tarik Mundur Ribuan Pasukan dari Gaza, Ternyata Ini Alasannya
Baca SelengkapnyaSidang perdana akan dimulai pada Kamis (11/1) di Den Haag, Belanda.
Baca SelengkapnyaTentara bayaran Israel berasal dari berbagai negara seperti Spanyol, Prancis, dan Afrika Selatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bayi perempuan tersebut dibawa ke Israel setelah diculik dari rumahnya yang hancur akibat serangan bom.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan seorang pria menendang bendera Palestina dan langsung terkena karma.
Baca SelengkapnyaMerebaknya konflik Israel-Palestina memunculkan pertanyaan mengenai pada sisi mana negara-negara lain berpihak.
Baca SelengkapnyaIsrael Akui 19 Sipir Penjaranya Pukuli Tahanan Palestina Hingga Tewas
Baca SelengkapnyaPentingnya peran-peran kekuatan masyarakat sipil, tokoh lintas agama dan akademisi memperlemah Israel.
Baca SelengkapnyaKondisi terkini Rumah Sakit (RS) Indonesia di Gaza, Palestina.
Baca Selengkapnya