Merdeka.com - Sekelompok pria di India memotong hidung seorang gadis suku Dalit karena gagal menculiknya di Desa Chakkarpur, Haryana, India, pada Minggu (29/12).

Menurut pihak berwenang, Poonam Kumari sedang berada di rumahnya ketika Gaurav Yadav, Aakash Yadav, Satish Yadav, Monu Yadav and Leelu Yadav masuk ke dalam rumahnya yang diduga bertujuan untuk menculiknya.

Kakak laki-laki Poonam melakukan perlawanan. Tidak dapat menyeret si gadis keluar, sekelompok pria ini memukuli keluarga tersebut. Gaurav dan Aakash menyerang gadis itu dengan senjata tajam yang memotong sebagian hidungnya.

"Mereka dabang (preman) desa. Mereka sering berkelahi dengan orang-orang dan memeras mereka. Hal yang sama dilakukan kepada kami. Kami takut," kata kakak laki-laki korban, Diveen Dayal, dilansir dari Gulf News, Selasa (31/12).

Diveen Dayal melaporkan insiden ini ke kantor polisi sektor 29.

Dia menceritakan, saat lima orang preman memasuki rumahnya, sekitar 15-20 orang lainnya menunggu di luar rumah mengancam para tetangganya agar tak usah ikut campur. Insiden itu berlangsung sekitar 10 menit.

Saat ini polisi tengah memburu para tersangka.

"Kami telah mencatat laporan informasi pertama (FIR) terhadap terlapor di bawah KUHP India (Indian Penal Code/ICP) dari (Pasal) 147, 148, 149, 323, 506, 452, 365 dan 511 dan berusaha untuk menangkap mereka," kata Arvind Kumar, wakil inspektur polisi dari kantor polisi sektor 29.