Fans Liverpool didesak boikot sponsor Garuda demi Bali Nine
Merdeka.com - Komedian Inggris, Russel Brand, melansir video diberi judul 'Apa Masalah Sebenarnya dari Narkoba?' di situs Youtube dua hari lalu sebagai wujud dukungan buat duo Bali Nine, Andrew Chan dan Myuran Sukumaran.
Dia mengatakan pemerintah Indonesia ingin mengorbankan dua penyelundup narkoba asal Australia itu supaya terlihat gagah di mata rakyatnya.
Lebih dari itu, Russel yang bertelanjang dada dalam videonya meminta fans klub sepakbola Liverpool F.C agar menolak sponsor perusahaan Indonesia. Diketahui, maskapai Garuda Indonesia kini menjadi salah satu sponsor yang muncul di seragam latihan klub berjuluk the Reds itu.
"Kalian harus menuntut penjelasan dari manajemen klub, apa hubungan antara Liverpool F.C dengan maskapai nasional Indonesia itu," kata Brand, seperti dilansir news.com.au.
Brand adalah komedian satir yang sering mengolok-olok politikus di Negeri Ratu Elizabeth. Dia dikenal sebagai aktivis hak asasi dan sangat mendukung konsep keadilan sosial.
Komedian ini pun curiga Indonesia sebetulnya frustrasi lantaran tidak bisa mengatasi perdagangan narkoba. Karenanya, eksekusi mati terpidana yang sudah 10 tahun dipenjara akan mengesankan pemerintah serius bekerja.
"Tidak mengherankan bila presiden baru Indonesia ingin tampil sangar. Caranya dengan meningkatkan jumlah eksekusi mati," sindir Brand.
Brand menjadi selebritas kesekian yang ikut mendukung agar Bali Nine diampuni. Sebelumnya ada grup band Black Sabbath, aktor Asher keddie, dan musisi Missy Higgins yang memohon supaya Jokowi memberi grasi.
Sampai sekarang, Myuran dan Andrew menunggu jadwal eksekusi tanpa kejelasan di Lapas Nusakambangan, setelah dipindahkan dari Bali bulan lalu.
Kuasa hukum Bali Nine akan mengupayakan banding lewat Mahkamah Konstitusi setelah PTUN menolak gugatan. Bali Nine merasa grasi mereka tahun lalu seharusnya diterima oleh Presiden Jokowi.
Jaksa Agung H.M Prasetyo menyatakan eksekusi belum bisa dijalankan lantaran ada upaya hukum dari kuasa hukum Bali Nine. Dia menampik isu bahwa Pemerintah Australia menekan Indonesia untuk mengampuni Bali Nine.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polda Jabar Bekuk Rusli, Youtuber 1 Juta Follower Bajak Siaran langsung World Cup U-17
Pemilik akun Rusli ID ini mengaku melakukan pembajakan dengan motif ekonomi untuk meraup keuntungan finansial dari Youtube.
Baca SelengkapnyaMenantu Tokoh Partai Gerindra Direkrut Klub Kasta Tertinggi Liga Korsel, Jadi rekan Setim Eks Barcelona
Menantu Tokoh Partai Gerindra Direkrut Klub Kasta Tertinggi Liga Korsel, Jadi rekan Setim Eks Barcelona
Baca SelengkapnyaGelapkan Pajak dan Sembunyi di Bali, Bule Rusia Dideportasi
Petugas Imigrasi mendeportasi WN Rusia berinisial DL (36). Dia diketahui melakukan penggelapan pajak skala besar di negaranya lalu sembunyi di Bali.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Heboh Video Mesum Diduga Pebasket di Bali Dijual Rp350 Ribu, Ini Kata Polisi
Rangkaian video mesum pasangan remaja, seorang di antaranya diduga pemain basket pria di Bali, beredar dan viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaTerlibat Perampokan dan Penembakan WN Turki di Bali, Seorang Lagi Turis Meksiko Diringkus
Polda Bali menangkap WN Meksiko, Sicairos Valdes Roberto (27) yang terlibat perampokan dan penembakan WN Turki, Turan Mehmet (30) di Badung beberapa waktu lalu.
Baca SelengkapnyaGelar Nobar Bola Ilegal, Sejumlah Tempat Usaha di Bali Digeledah dan TV-nya Disita
Mereka diduga melakukan pelanggaran nonton bersama atas konten milik SCM
Baca SelengkapnyaViral Video Polantas di Bali Disuap USD100, Polisi Telusuri Bule Pengunggahnya
Polda Bali menelusuri turis asing yang memviralkan video anggota Polisi Lalu Lintas atau Polantas yang diakui dia suap USD100 untuk mengawalnya di Bali.
Baca SelengkapnyaSelalu Jadi Sorotan Usai Nikahi BCL, Tiko Aryawardhana 'Agak Terganggu Kalau ...'
Nama Tiko Aryawardhana kini semakin dikenal publik. Ya siapa yang tahu dia sekarang. Ia merupakan suami dari penyanyi top Tanah Air yakni Bunga Citra Lestari.
Baca SelengkapnyaBule Rusia Bikin Onar di Bali, Pakai Jasa Spa dan Makan Tak Mau Bayar
Seorang pria WN Rusia, LK (51) ditangkap petugas Kantor Imigrasi Kelas II TPI Singaraja, Bali, karena kerap bikin onar dan meresahkan masyarakat.
Baca Selengkapnya