Dubes Palestina: Kami harap Jokowi dukung kami seperti SBY
Merdeka.com - Duta Besar Otoritas Palestina untuk Indonesia Fariz N. Mehdawi memberi ucapan selamat atas dilantiknya Presiden Joko Widodo. Dia menilai, demokrasi di Tanah Air berjalan efektif. Terbukti, transisi antara sesama pemimpin yang dipilih langsung rakyat bisa berlangsung mulus. Dia pun mengapresiasi sikap Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono yang akomodatif terhadap penggantinya tersebut.
"Demokrasi di Indonesia itu benar-benar dilakukan. Bagus dicontoh negara demokrasi lain," kata Mehdawi selepas mengikuti pelantikan di Komplek MPR/DPR, Jakarta, Senin (20/10).
Di luar itu, sebagai sesama negara muslim, Mehdawi berharap dukungan Indonesia terhadap kemerdekaan Palestina dapat terus diperkuat. Selama SBY berkuasa, negara jajahan Israel ini merasa mendapat bantuan yang signifikan.
SBY sempat ingin membuka kantor Kuasa Usaha di Ramallah, namun belum sempat terwujud sampai sekarang. Dukungan serupa, bahkan kalau bisa berupa Kedutaan Besar sangat diharapkan Otoritas Palestina di era Jokowi. Demikian pula koalisi Indonesia-Palestina dalam sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
"Kami apresiasi yang sudah dilakukan pemerintahan SBY selama ini. Kami diperhatikan seperti saudara sendiri dari negara muslim. Saat kami butuh dukungan, Indonesia selalu ada dan menguatkan kami. Kami harapkan seperti itu untuk pemerintahan Jokowi," ungkap Mehdawi.
Saat kampanye pemilihan umum di Pontianak, 23 Juni lalu, Jokowi menjanjikan membuka Kedutaan di Palestina. Politikus PDI-P ini pun menegaskan akan memerintahkan utusan Indonesia di PBB gigih melobi negara lain membantu agar Palestina diterima sebagai anggota.
"Sudah tegas kami sampaikan bahwa kita mendukung penuh Palestina dan kedubes itu sudah otomatis," kata Jokowi saat itu.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bukti nyata dukungan Indonesia untuk Palestina sudah dilakukan sejak dulu.
Baca SelengkapnyaJokowi juga mengutuk keras serangan Israel terhadap kamp pengungsi Khan Younis di Gaza.
Baca SelengkapnyaMerebaknya konflik Israel-Palestina memunculkan pertanyaan mengenai pada sisi mana negara-negara lain berpihak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menurut Prabowo, Indonesia siap mengirim pasukan perdamaian dan kapal rumah sakit untuk Palestina.
Baca SelengkapnyaPentingnya peran-peran kekuatan masyarakat sipil, tokoh lintas agama dan akademisi memperlemah Israel.
Baca SelengkapnyaBantuan ini diyakini akan bermanfaatkan untuk masyarakat yang membutuhkan seperti keluarga dan anak-anak di Gaza.
Baca SelengkapnyaUcapan itu disampaikan Mahmoud via surat yang dikirimkan oleh Kedutaan Palestina di Jakarta tertanggal 25 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaNetanyahu Kembali Sampaikan Sikap Soal Ide Negara Palestina Merdeka, Begini Kataya
Baca SelengkapnyaKRI dr Radjiman Wedyodiningrat memerlukan waktu sekitar 52 hari perjalanan untuk sampai.
Baca Selengkapnya