Dituduh gay, pria Afrika Selatan bunuh dan makan jantung korban

Merdeka.com - Pria Afrika Selatan bernama Andrew Chimboza, 35 tahun, mengaku membunuh Mbuyiselo Manona, pria 62 tahun, dengan mencabut jantung korban lalu memakannya buat menunjukkan dia bukan seorang gay.

Fakta itu terungkap saat jaksa Quawnita Geyer membacakan pernyataannya dalam sidang dengar pendapat di Pengadilan Cape Town dua hari lalu, seperti dilansir surat kabar the Daily Mail, Jumat (11/7).

"Dalam pernyataan Anda, Anda bilang 'saya duduk di atas tubuhnya menikamnya di bagian dada, lalu mencabut jantungnya kemudian mengiris dan memakannya'"

"Alasan saya memakan jantungnya buat menunjukkan saya bukan gay. Setelah saya selesai makan jantungnya saya baru sadar dia sudah tewas."

Polisi bernama Constable Mphumelelo Yengwa yang mengikuti proses otopsi menyampaikan laporannya.

Menurut surat kabar the Citizen dia mengatakan: "Proses otopsi dilakukan oleh Dr Allie. Dia mengatakan jantung korban sudah tidak ada pada mayatnya dan dia masih hidup saat jantungnya baru dicabut."

Yengwa menyatakan saat polisi menangkap Chimboza di lokasi kejadian dia ditemukan sedang memakan daging mentah dan leher korban terlihat sudah dimakan sebagian. Yengwa juga melihat bagian dada kiri korban sudah berlubang.